Upah buruh Februari Naik 4,7% Meski Ekonomi Triwulan I 2020 Melambat

Agatha Olivia Victoria
5 Mei 2020, 17:30
upah buruh, gaji karyawan, bps, pertumbuhan ekonomi
ANTARA/Yulius Satria Wijaya
Buruh pabrik garmen di Citeureup, Bogor, Jawa Barat, Senin (20/2). Upah buruh pada Februari 2020 naik meski pertumbuhan ekonomi triwulan I melambat signifikan.

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat rata-rata upah buruh atau gaji karyawan pada Februari 2020 sebesar Rp 2,92 juta, naik 4,66% dari Rp 2,79 pada periode yang sama tahun sebelumnya. Padahal pertumbuhan ekonomi triwulan I 2020 melambat signifikan menjadi hanya 2,97%.

Adapun upah tertinggi tercatat di sektor pertambangan dan penggalian yakni Rp 5,1 juta. "Rata-rata upah buruh berdasarkan hasil Sakernas Februari yakni Rp 2,92 juta," ujar Kepala BPS Suhariyanto dalam konferensi video, Jakarta, Selasa (5/5).

Tercatat, buruh yang bekerja pada 7 dari 17 kategori lapangan pekerjaan utama masih menerima upah lebih rendah daripada rata-rata upah buruh nasional. Ketujuh sektor tersebut yaitu industri pengolahan; jasa pendidikan; pengadaan air, pengelolaan sampah, limbah, dan daur ulang. 

Kemudian perdagangan besar dan eceran; reparasi mobil dan sepeda motor; penyediaan akomodasi dan makan minum; serta pertanian, kehutanan, dan perikanan yang menjadi sektor dengan tingkat upah terendah.

(Baca: Pengangguran di RI per Februari Tambah 60 Ribu jadi 6,88 Juta Orang)

Sedangkan, pekerja yang bekerja pada 10 kategori lapangan pekerjaan utama lainnya menerima upah di atas rata-rata upah buruh nasional. Sektor tersebut yakni pertambangan dan penggalian; jasa keuangan dan asuransi; informasi dan komunikasi. 

Lalu administrasi pemerintahan; transportasi dan pergudangan; jasa perusahaan; jasa kesehatan dan kegiatan sosial; konstruksi; serta pengadaan listrik dan gas.

Selain itu BPS mencatat rata-rata upah buruh laki-laki sebesar Rp 3,18 juta, lebih tinggi dari rata-rata upah buruh perempuan sebesar Rp 2,45 juta.

Halaman:
Reporter: Agatha Olivia Victoria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...