Harga Minyak Stabil di Tengah Memuncaknya Ketegangan AS-Tiongkok

Image title
2 Juni 2020, 09:13
harga minyak dunia, harga minyak mentah, ketegangan as tiongkok, pemangkasan produksi
ANTARA FOTO/Aswaddy Hamid
Ilustrasi kilang minyak. Harga minyak Selasa (2/6) stabil ditopang prospek pemotongan priduksi oleh OPEC+, meski ketegangan antara AS dan Tiongkok kian memuncak.

Harga minyak mentah dunia stabil pada perdagangan Selasa (2/6) waktu Indonesia meskipun dibebani sentimen negatif dari meningkatnya ketegangan Amerika Serikat (AS) dan Tiongkok terkait penerapan undang-undang keamanan nasional yang baru di Hong Kong.

Meski tertekan sentimen tersebut, harga minyak stabil berkat kabar OPEC dan Rusia yang hampir mencapai kesepakatan untuk memperpanjang masa pemangkasan produksi minyak global.

Dikutip dari Bloomberg pada 07.24 WIB, harga minyak jenis Brent untuk kontrak pengiriman Agustus 2020 naik 0,39% menjadi US$ 38,47 per barel. Sedangkan, minyak jenis West Texas Intermediate (WTI) untuk kontrak pengiriman Juli 2020 naik 0,31% ke level US$ 35,55 per barel.

"Kemungkinan meningkatnya ketegangan memang menimbulkan risiko bagi kenaikan harga minyak baru-baru ini," kata Kepala penelitian komoditas di BNP Paribas Harry Tchilinguirian dilansir dari Reuters.

(Baca: Harga Minyak Anjlok karena Pasar Khawatir Kerusuhan di AS)

Adapun OPEC dan Rusia, atau lebih dikenal sebagai OPEC+, hampir mencapai kesepakatan untuk memperpanjang pemangkasan produksi minyak selama 2 bulan. Sebelumnya pada April, OPEC+ sepakat untuk memangkas produksi sebesar 9,7 juta barel per hari (bph) untuk Mei dan Juni karena pandemi COVID-19 merusak permintaan.

Aljazair, yang saat ini memegang jabatan presiden bergilir OPEC, telah mengusulkan agar OPEC + mempercepat agenda pertemuan yang semula direncanakan pada 9-10 Juni 2020 menjadi 4 Juni, untuk membahas hal tersebut.

Halaman:
Reporter: Verda Nano Setiawan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...