Pendanaan Tiongkok di Proyek Trump dan Hary Tanoe Dapat Sorotan

Yuliawati
Oleh Yuliawati
17 Mei 2018, 18:44
trump tanoe
Twitter@Hary_Tanoe
Hary Tanoe dan istri, bersama Donald Trump, calon presiden Amerika dari Partai Republik saat itu, di New York, Amerika Serikat, (14/8/2015)

Proyek MNC Lido City ini mulai dijajaki Trump Organization dan MNC sejak 2016 atau sebelum proses pemilihan presiden. Sebelumnya Trump Organization juga bekerja sama dengan MNC untuk membangun proyek properti di Bali pada 2015. Kedekatan dua tokoh itu terlihat saat Hary Tanoe mendapat undangan khusus menghadiri pelantikan Trump sebagai presiden pada Januari 2017.

Setelah kerja sama MNC Lido dan MMC itu, pada Minggu (13/5) Trump mengumumkan di Twitter bahwa dirinya bekerja sama dengan Presiden Tiongkok Xi Jinping untuk mengembalikan bisnis ZTE dan menginstruksikan Departemen Perdagangan AS untuk menindaklanjutinya.

Pernyataan Trump ini mendapat sorotan berbagai media, yang membuat dia kembali memberikan penjelasan tambahan pada Rabu (16/5). "Tidak ada yang terjadi dengan ZTE kecuali karena berkaitan dengan kesepakatan perdagangan yang lebih besar."

Trump menjelaskan Amerika kehilangan ratusan miliar dolar dari perdagangan dengan Tiongkok karena negara tersebut lebih memahami kebutuhan Amerika. "Amerika belum melihat kebutuhan Tiongkok karena negosiasi yang buruk," kata Trump.

HuffPost menyoroti kebijakan Trump soal ZTE dengan urusan pendanaan proyek MNC Lido City. Kebijakan Trump bertolak belakang dengan janji kampanye yang menyatakan dirinya tak akan mengurus bisnis saat menjadi presiden.

Gedung Putih tidak menanggapi pertanyaan HuffPost mengenai hubungan MNC Lido City dan kebijakan Trump mengenai ZTE. "Hal itu bukan sesuatu yang bisa saya tanggapi," kata Wakil Sekretaris Pers Raj Shah.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...