Isi Kekosongan Toko Retail, Artotel Ekspansi Hotel dalam Mal

Miftah Ardhian
3 November 2017, 18:56
Mall
ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya

Dengan tarif tersebut, hotel tidak akan ada room service seperti makanan dan minuman. "Jadi kami traffic generator juga. Kan orang yang menginap pasti ke mal, makanya kami tidak sediakan makanan," ujarnya.

Bisnis Bobotel ini juga menyasar para turis baik domestik maupun asing yang membutuhkan hotel dengan harga terjangkau. Profil penggunanya pun diperkirakan anak-anak muda kelas menengah. Alasannya, dari sisi populasi, memang golongan tersebut akan mendominasi penduduk di Indonesia.

(Baca juga:  Tiket.com Targetkan Pertumbuhan Transaksi 100% Tahun Depan)

Konsep Bobotel merupakan solusi bagi orang yang mau memiliki hotel tetapi tidak memiliki tanah. Biaya yang dikeluarkan pun tidak sebesar apabila membangun hotel-hotel konvensional.

Erastus menjelaskan, biaya membangun per kamar hanya sekitar Rp 100 juta. Sedangkan, di hotel konvensional bisa mencapai Rp 400-500 juta. "Terlebih lagi membangun hotel itu membutuhkan dana mahal. Kalau sudah punya tanah pun, perizinan belum tentu mudah," ujarnya. 

Halaman:
Reporter: Miftah Ardhian
Editor: Pingit Aria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...