Australia dan AS Beri Peringatan Keamanan Pascaledakan Bom Surabaya
(Baca : Serangan Teror di Mapolrestabes Surabaya Gunakan Sepeda Motor)
Ledakan bom bunuh diri sebelumnya terjadi di Gereja Santa Maria (GKSM) Tak Bercela, Gereja Kristin Indonesia (GKI), serta Gereja Pantekosta Pusat Surabaya (GPPS) Surabaya, Jawa Timur. Akibat kejadian tersebut, dilaporkan sekitar 13 orang tewas dan 40 orang lainnya luka-luka.
Setelah serangan di tiga gereja, sebuah ledakan juga terjadi di Rusunawa Wonocolo yang berada di belakang Polsek Taman, Sidoarjo, Jawa Timur, Minggu malam (13/5). Pelaku ledakan di Sidoarjo ini pun melibatkan keluarga yang terdiri dari ayah, ibu dan anak. Ketiganya tewas akibat bom bunuh diri di tempat tinggal mereka, tanpa ada korban dari pihak lain.
Sementara itu serangan teror bom bunuh diri juga terjadi pagi hari tadi di Markas Polres Kota Besar Surabaya, Senin (14/5) pukul 08.50 WIB. Peristiwa ledakan terekam dari kamera CCTV Polrestabes Surabaya yang menunjukkan serangan dilakukan seorang pengendara sepeda motor yang membonceng seorang perempuan dan diduga membawa juga seorang anak.
(Baca juga: Bom Meledak di Mapolrestabes Surabaya, Anggota Polisi Jadi Korban)