1.249 Petani Milenial di Jawa Barat Diwisuda

Shabrina Paramacitra
Oleh Shabrina Paramacitra - Tim Riset dan Publikasi
25 Maret 2022, 16:15
petani milenial jabar
pemprov jabar
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (kiri) mewisuda 1.249 petani milenial Angkatan I Program Petani Milenial di IPB University, Kabupaten Bogor, Kamis (24/3).

Ridwan Kamil menegaskan, Program Petani Milenial bukanlah program karpet merah yang bisa langsung menghasilkan keuntungan secara instan dan tanpa rintangan.

Program ini diibaratkan pendakian gunung yang harus selalu didampingi pemerintah lewat penyaluran anggaran, pelatihan, penyediaan lahan dan teknologi, sampai pemasaran.

Kendati demikian, dia yakin, pada tahun-tahun berikutnya jumlah petani milenial yang berhasil dan diwisuda akan semakin bertambah. Tentunya, dengan diiringi evaluasi.

“Jadi ada keberhasilan, ada juga kekurangsempurnaan yang terus kita perbaiki," katanya. 

"Tapi saya optimistis. Boleh dicek dengan provinsi lain, yang paling produktif melahirkan anak muda kembali bertani di desa adalah Jabar,” ujar dia melanjutkan.

Menurut Ridwan Kamil, dengan konsistensi Program Petani Milenial, rata-rata usia petani di Jabar ke depannya bisa digantikan oleh generasi muda di bawah usia 40 tahun. Saat ini 70 persen petani di Jabar rata-rata berusia 70 tahun.

Regenerasi petani pun kini sudah terlihat, dari penggunaan teknologi pengolahan pertanian, hingga pemasaran yang tak ditemui pada petani lansia.

“Saat ini terlihat petani muda sudah mulai pakai teknologi. Menyiram tanaman menggunakan handphone, penjualan dengan e-commerce. Ini tidak terjadi di generasi orang tuanya,” kata dia.

Penguasaan teknologi pertanian ini menjadi bukti bergesernya kesejahteraan yang didominasi oleh masyarakat di perkotaan ke masyarakat di perdesaan.

“Program Petani Milenial dipadukan dengan desa digital. Kesejahteraan akan bergeser, tak hanya didominasi oleh pekerjaan di kota, melainkan juga di desa. Asal, menguasai teknologi,” kata Ridwan Kamil.

Sementara itu, Program Petani Milenial Angkatan II Pemda Provinsi Jabar kembali dibuka. Pelaksanaan pendaftaran program tersebut akan berkolaborasi dengan pemda di kabupaten/kota.

Pemda Kabupaten Bogor pun sudah menyiapkan lahan untuk digarap oleh petani milenial di Angkatan II program ini.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...