Target Produksi Minyak Pertamina EP Tahun Ini Naik, Gas Turun

Anggita Rezki Amelia
22 Januari 2019, 16:57
Pertamina EP
Pertamina EP

Adapun, Pertamina EP menargetkan pendapatan tahun ini sebesar US$ 3,8 miliar, atau naik dari tahun lalu yang mencapai US$ 3,16 miliar. Laba bersih ditargetkan sebesar US$ 755 juta atau lebih banyak dari tahun lalu yang mencapai US$ 753 juta.

Target kinerja keuangan itu dengan asumsi harga minyak tahun ini sebesar US$ 70 per barel, dan gas sebesar US$ 6,08 per MSCF; serta nilai tukar Rp 15.000 per US$. "Kami masih optimistis, asalkan harga minyak bisa stay di atas US$ 50 per barel," kata dia.

Sementara itu, target biaya operasi migas Pertamina EP tahun ini  sebesar US$ 19,19 per BOE, padahal realisasi tahun lalu sebesar US$ U$ 17,54 per BOE. Beberapa faktor yang membuat biaya operasi migas Pertamina EP meningkat, di antaranya sumur yang gagal menemukan cadangan (dry hole) dan biaya depresiasi.

Meski begitu, Nanang tetap berupaya menekan biaya tersebut. "Harapan saya tahun ini sumur eksplorasi yang dibor itu dry hole-nya sedikit, mudah-mudahan 2019 bisa turunkan cost per barel lebih baik," ujar dia.

(Baca: Pertamina EP Bor Sumur Eksploitasi di Lapangan Cepu)

Selain itu, Pertamina EP memiliki program jangka panjang untuk meningkatkan produksi, metode tingkat lanjut (Enhanced Oil Recovery/EOR) yang sudah diuji coba di Lapangan Tanjung pada Desember lalu.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...