Fasilitas Jangkrik Dicoret dari Proyek Strategis Nasional

Anggita Rezki Amelia
27 Juli 2018, 16:20
FUP Jangkrik
ANTARA FOTO/M Agung Rajasa
Suasana Kapal Floating Production Unit (FPU) Jangkrik di Saipem Karimun Yard, Tanjung Balai Karimun, Kepulauan Riau, Selasa (21/3). Kapal FPU Jangkrik merupakan fasilitas migas berbentuk kapal dirancang untuk pengolahan gas dengan kapasitas hingga 450 juta standar kaki kubik per hari (mmscfd) yang akan beroperasi di Blok Muara Bakau di cekungan Kutai, lepas pantai Selat Makassar, sekitar 70 km dari garis pantai Kalimantan Timur dan akan segera berproduksi pada pertengahan tahun 2017.

Proyek yang tergolong strategis itu akan mendapatkan dukungan dari pemerintah untuk mempercepat proyek. “Fasilitas PSN lebih berfokus untuk mendorong percepatan pembangunan,” kata Rainier.

Dukungan pertama, berupa percepatan perizinan. Kedua, penyelesaian kendala pengadaan tanah. Ketiga, dukungan agar mencapai kesepakatan finansial (financial close) hingga konstruksi. Keempat, mencarikan solusi terkait masalah pendanaan. Kelima, menyiapkan penyusunan kajian proyek. Keenam, mendorong penerbitan regulasi/landasan hukum, dan ketujuh, menyelesaikan masalah penataan ruang.

Proyek Jangkrik meliputi dua lapangan Jangkrik dan Lapangan Jangkrik NE di Blok Muara Bakau, Kalimantan Timur.  Berdasarkan data SKK Migas, sejak awal Januari hingga Juni 2018, Proyek Jangkrik memproduksi 684,36 juta kaki kubik per hari (mmscfd), atau melampaui target yang dipatok dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2018.

(Baca: Eni Berencana Mengebor Satu Sumur Lagi di Lapangan Jangkrik)

Nilai investasi proyek ini mencapai US$ 3,77 miliar. Ini mengacu rencana pengembangan (PoD) II Lapangan Jangkrik dan Jangkrik NE yang disetujui Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) tahun 2013.

Halaman:
Reporter: Anggita Rezki Amelia
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...