Kegiatan Pengeboran Tetap Lesu meski Harga Minyak Naik

Anggita Rezki Amelia
6 Juli 2018, 20:37
Pekerja migas
Dok. ExxonMobil

Padahal per Juni 2018, harga minyak Indonesia (Indonesian Crude Price/ICP) mencapai US$ 70,36 per barel. Di APBN 2018, ditarget hanya US$ 48 per barel.

Sementara itu, realisasi investasi hulu migas enam bulan terakhir baru mencapai 27%, atau US$ 3,9 miliar dari target US$ 14,2 miliar. Amien pesimistis target itu tercapai. Sampai akhir tahun perkiraannya hanya 78%.

Capaian lifting migas selama enam bulan pertama ini juga hanya 1,923 juta boepd. Padahal target Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2018 sebesar 2 juta boepd.

Sementara realisasi pengembalian biaya operasi (cost recovery) hingga Juni 2018 mencapai US$ 5,2 miliar, ini sudah 51% dari target APBN sebesar US$ 10,1 miliar.

(Baca: Lifting Migas Belum Capai Target, Cost Recovery Sudah US$ 5,2 Miliar)

Amien memperkirakan hingga akhir tahun cost recovery bisa bengkak hingga US$ 11,3 miliar. Salah satunya dipengaruhi harga minyak dunia.

Halaman:
Reporter: Anggita Rezki Amelia
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...