Produksi Blok Cepu Naik, Jonan Minta Exxon Tekan Investasi

Anggita Rezki Amelia
2 Agustus 2017, 12:14
Blok Cepu
Katadata

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memberikan catatan kepada ExxonMobil terkait peningkatan produksi minyak di Lapangan Banyu Urip, Blok Cepu hingga 300 ribu barel per hari (bph). Salah satunya adalah kenaikan produksi tersebut tidak menyebabkan investasi membengkak.

Jonan tidak mau dengan adanya peningkatan produksi minyak itu malah membuat investasi meningkat besar. "Kalau harus ditingkatkan tapi investasinya meningkat hingga 50% dari sekarang, saya tidak mau," kata Jonan di Kementerian ESDM, Selasa (1/8).

(Baca: Kementerian LHK Restui Amdal Peningkatan Produksi Blok Cepu)

Menteri Jonan belum mengetahui berapa tambahan investasi yang dibutuhkan ExxonMobil untuk meningkatkan produksi di blok tersebut. Namun, tambahan  investasi ini bisa berdampak pada penggantian biaya operasional (cost recovery).

Peningkatan produksi minyak Lapangan Banyu Urip ini memang menjadi salah satu pembahasan ketika Jonan berkunjung ke ExxonMobil Campus and Technology Center, Texas, tepatnya Rabu pekan lalu (26/5) waktu setempat. Di sana ia bertemu dengan Senior Vice President (SVP) Exxon Mobil Corporation, Mark W. Albers.

Dalam pertemuan tersebut, Menteri Jonan menyampaikan ExxonMobil Cepu Limited (ECML) diharapkan mampu meningkatkan produksi lapangan Banyu Urip hingga 300.000 barel minyak per hari (BOPD) dari semula sekitar 200.000 BOPD. Ada beberapa pertimbangan untuk meningkatkan produksi tersebut.

(Baca: Jonan Dorong ExxonMobil Kerek Produksi Cepu Hingga 300 Ribu Bph)

Salah satunya adalah bisa memberikan efek ganda bagi daerah sekitar melalui pengembangan perusahaan nasional dan lokal. "Membuka lapangan pekerjaan hingga pengembangan masyarakat," kata Jonan berdasarkan keterangan resminya, Kamis (27/7) malam.

Vice President Public and Government Affairs ExxonMobil Indonesia Erwin Maryoto  mengatakan masih mengevaluasi kenaikan produksi tersebut. Apalagi fasilitas produksi utama (Central Processing Facility/CPF) didesain dengan kapasitas maksimal 220 ribu bph.

(Baca: Kementerian LHK Restui Amdal Peningkatan Produksi Blok Cepu)

Jika ada penambahan kapasitas akan ada renovasi terhadap fasilitas itu. "Akan kami tindak lanjut dengan evaluasi secara teknis baik CPF-nya maupun sumur-sumur yang ada, " kata Erwin beberapa waktu lalu.

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...