Harga Minyak Naik Terdorong Stimulus AS dan Pemangkasan Produksi Irak

Image title
10 Agustus 2020, 09:13
harga minyak, amerika serikat, irak
Katadata | Dok.
Ilustrasi, kilang minyak. Harga minyak naik pada perdagangan Senin (10/8) karena harapan tambahan stimulus AS dan pengurangan produksi minyak Irak.

“Ada sedikit hal positif berasal dari komentar Saudi Aramco, yang melihat adanya pemulihan dalam permintaan,” kata ahli strategi pasar AxiCorp Stephen Innes seperti dilansir dari Reuters, Senin (10/8).

Di sisi lain, Irak menyatakan akan menambah pemangkasan produksi minyak hingga 400.000 barel per hari pada Agustus dan September 2020. Hal itu untuk mengompensasi kelebihan produksi dalam tiga bulan terakhir.

Dengan begitu, pemotongan minyak Irak secara total mencapai 1,25 juta barel per hari mulai bulan ini hingga tahun depan. Langkah tersebut akan membantu memenuhi rencana pemangkasan produksi Organisasi Negara Pengekspor Minyak dan sekutunya (OPEC +).

"Arab Saudi dan Irak menjalin hubungan yang lebih baik atas kesepakatan minyak. Ini  sangat baik untuk prospek ke depannya," kata Innes.

Menteri Energi Saudi dan Irak mengatakan dalam pernyataan bersama bahwa upaya OPEC + akan meningkatkan stabilitas pasar minyak global. Organisasi tersebut juga akan mengirimkan sinyal positif untuk menyeimbangkan pasar minyak.

Halaman:
Reporter: Verda Nano Setiawan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...