Cina Untung Besar Impor Minyak dari Negara yang Terkena Sanksi Barat

Happy Fajrian
11 Oktober 2023, 17:31
cina, impor minyak, sanksi barat,
medcoenergi

Cina sukses menghemat hingga hampir US$ 10 miliar atau sekitar Rp 157 triliun melalui impor minyak dari negara-negara yang terkena sanksi Barat. Cina membeli minyak dengan jumlah yang sangat besar dari Rusia, Iran, dan Venezuela yang menjual minyaknya di bawah harga pasar.

Berdasarkan perhitungan Reuters, penghematan Cina dalam pembelian minyak mentah dari tiga negara yang terkena sanksi dibandingkan dengan pembelian minyak kualitas serupa dari negara produsen yang tidak terkena sanksi.

Di sisi lain, pembelian Cina ini juga menjadi sumber pendapatan bagi Rusia, Iran, dan Venezuela, yang perekonomiannya dibatasi oleh sanksi Barat dan penurunan investasi.

Pembelian minyak Cina dari ketiga negara tersebut mencapai rekor 2,76 juta barel per hari (bph) dari ketiga negara tersebut dalam sembilan bulan pertama 2023, berdasarkan data rerata dari perusahaan pelacak pergerakan kapal tanker, Vortexa dan Kpler.

Analisis Reuters menemukan bahwa ketiga negara tersebut menyumbang seperempat impor minyak Cina pada periode sembilan bulan pertama 2023, naik dari sekitar 21% pada 2022, dan dua kali lipat pangsa 12% pada 2020, menggantikan impor dari negara-negara alternatif dari Timur Tengah, Afrika Barat, dan Amerika Selatan.

“Penghematan tersebut hanya sebagian kecil dari tagihan impor minyak Cina, hal ini penting bagi penyulingan independen yang merupakan pembeli oportunistik yang aktif mencari harga murah,” kata kepala penelitian permintaan global di S&P Global Commodity Insights, Kang Wu seperti dikutip Reuters, Rabu (11/10).

Impor dari Rusia

Dari Januari hingga September, Rusia memasok 1,3 juta bph minyak mentah melalui laut, berdasarkan rata-rata data yang diberikan oleh Vortexa dan Kpler. Sumber perdagangan Cina juga mengungkapkan impor sekitar 800.000 bph minyak mentah ESPO melalui pipa,.

Impor melalui laut sebagian besar adalah ESPO yang dikirim dari pelabuhan Kozmino di Pasifik Rusia serta Ural dari Laut Baltik. Menurut Vortexa, dari Januari hingga September, total pengiriman minyak Rusia meningkat lebih dari 400.000 bph dibandingkan tahun sebelumnya, dipimpin oleh Ural.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...