Pertamina Patra Niaga Siap Salurkan BBM Subsidi

Anshar Dwi Wibowo
Oleh Anshar Dwi Wibowo - Tim Publikasi Katadata
15 Maret 2024, 16:48
pertamina patra niaga
Dok Pertamina Patra Niaga
Button AI Summarize

Besaran kuota subsidi BBM dan LPG pada tahun 2024 telah ditetapkan. Minyak Tanah sebanyak 0,5 juta kilo liter (KL), minyak Solar sebesar 17,8 juta KL, dan LPG tabung 3 Kg sebesar 8,03 juta metric ton (MT).

PT Pertamina Patra Niaga sebagai subholding commercial & trading Pertamina memastikan distribusi energi bersubsidi di tahun 2024 dapat menjangkau masyarakat kurang mampu di seluruh pelosok negeri dengan harga terjangkau.

Direktur Utama Pertamina Patra Niaga Riva Siahaan mengatakan, Pertamina Patra Niaga siap menyalurkan BBM dan LPG subsidi sesuai dengan kuota yang ditetapkan Pemerintah. Bahkan pihaknya melakukan inovasi untuk memastikan BBM dan LPG subsidi bisa tepat sasaran.

Ia menjelaskan, Pertamina Patra Niaga melakukan beberapa inovasi yang utama melalui program digitalisasi. 

“Sudah berjalan dan terus kami evaluasi adalah Program Subsidi Tepat untuk JBT Solar dan mulai awal tahun ini dijalankan Subsidi Tepat LPG 3 Kg,” terang Riva dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3). 

Subsidi Tepat JBT Solar sudah diuji coba sejak tahun 2022 dan berjalan secara nasional di 514 kota dan kabupaten untuk penggunaan QR code pada Juli 2023 lalu. 

Sepanjang tahun 2023, hampir 14 juta KL transaksi Solar sudah tercatat secara digital. Sebanyak 92% merupakan penyaluran ke kendaraan dan 8% sisanya kepada usaha perikanan, usaha pertanian, UMKM, dan layanan umum seperti fasilitas kesehatan dan BNPB. 

Untuk LPG 3 Kg, sejak Januari lalu juga sudah diwajibkan masyarakat menunjukkan KTP untuk kemudian NIK-nya akan di cek melalui merchant apps Pertamina (MAP) di pangkalan sebelum dapat membeli LPG bersubsidi. 

Sebanyak 248 ribu lebih pangkalan di 411 Kota dan kabupaten yang sudah konversi kini sudah siap melayani Subsidi Tepat LPG 3 Kg.

Sejak bergulir 1 Januari lalu, tercatat 31 juta NIK sudah melakukan transaksi dengan total lebih dari 495 juta tabung LPG 3Kg. Sebanyak 85% dari total transaksi ini tercatat untuk konsumen rumah tangga, dan 15% sisanya merupakan UMKM serta petani dan nelayan sasaran.

Riva menuturkan, hal tersebut menjadi upaya bagaimana Pertamina Patra Niaga memastikan penyaluran BBM dan LPG bersubsidi semakin transparan penyalurannya. 

“Melalui Subsidi Tepat Pertamina Patra Niaga berkomitmen menyediakan data penyaluran yang se-transparan mungkin. Ini menjadi bukti validitas data dan bentuk tanggung jawab kami terhadap penugasan yang diberikan,” lanjut Riva.

Selain Subsidi Tepat, Riva mengatakan, Pertamina Patra Niaga saat ini bisa mengakses Pertamina Integrated Enterprise Data & Command Centre (PIEDCC). Didukung dengan digitalisasi di fuel dan LPG terminal serta digitalisasi SPBU, Riva mengatakan, saat ini proses distribusi hingga stok di  SPBU dan pangkalan LPG dapat dipantau secara real time.

“Jadi selain memastikan transparansi data, Pertamina Patra Niaga juga terus menjamin ketersediaan produk, termasuk BBM dan LPG subsidi agar selalu tersedia. Ini menjadi komitmen kami untuk melayani, memberi, dan memenuhi kebutuhan energi di setiap kegiatan masyarakat termasuk ke wilayah pelosok,” tukas Riva.

Untuk informasi lebih lanjut, masyarakat dapat mengecek langsung ke sosial media  @ptpertaminapatraniaga serta menghubungi Pertamina Call Center (PCC) 135.

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...