PGE Luncurkan Teknologi Pengukuran Aliran Fluida Panas Bumi Pertama di Dunia
PT Pertamina Geothermal Energy Tbk atau PGE resmi meluncurkan Flow2Max, teknologi yang memungkinkan pengukuran aliran fluida dua fasa secara real-time di fasilitas panas bumi.
Flow2Max adalah flow meter pertama di dunia yang mampu memberikan pengukuran aliran fluida dua fase, yakni cair dan uap, dengan lebih akurat, secara real time. Teknologi ini memungkinkan perusahaan mengevaluasi kinerja sumur secara lebih teratur, memprediksi produktivitas sumur produksi, dan mendeteksi masalah teknis di sumur lebih awal.
“Kami percaya bahwa Flow2Max akan mengubah peta industri panas bumi global. Inovasi ini merupakan bukti komitmen kami untuk mendorong kemajuan teknologi dan memberikan solusi berkelanjutan terhadap tantangan energi dunia,” kata Direktur Utama Pertamina Geothermal Energy Julfi Hadi, dikutip dari Think Geoenergy, Minggu (18/8).
Sebagai langkah strategis mempercepat adopsi Flow2Max, PGE telah menandatangani nota kesepahaman dengan Ecolab, sebuah perusahaan yang berbasis di AS, untuk lebih mengembangkan, memproduksi, dan mendistribusikan Flow2Max, sehingga memberikan manfaat yang lebih luas bagi industri panas bumi global.
Teknologi Panas Bumi Karya Anak Bangsa
Inovasi Flow2Max merupakan hasil penelitian dan pengembangan intensif oleh Pertamina Geothermal Energy, yang diyakini akan membawa perubahan signifikan dalam pengelolaan reservoir.
Teknologi pengukuran aliran fluida panas bumi ini dikembangkan oleh Manajer Produksi dan Keunggulan Operasional PGE Mohamad Husni Mubarok. Ini merupakan salah satu hasil studi doktoralnya di The University of Auckland, Selandia Baru.
Dalam penelitiannya, ia mengembangkan metode dan alat yang dikombinasikan dengan algoritma khusus, yang kini disebut Mubarok Equation. Persamaan ini memungkinkan pengukuran akurat parameter aliran fluida dua fase, yaitu aliran massa dan entalpi, di sumur panas bumi.
Teknologi panas bumi ini telah memperoleh sertifikat paten dari Kantor Paten dan Merek Dagang Amerika Serikat atau United States Patent and Trademark Office (USPTO) untuk “Pengukuran Waktu Nyata Laju Aliran Massa Dua Fase dan Entalpi Menggunakan Perangkat Diferensial Tekanan” dengan Nomor Paten 11.698.281.
Selain itu, beberapa paten di Islandia, Turki, Filipina, dan Selandia Baru juga telah diterbitkan sertifikatnya. Di Indonesia, teknologi ini juga telah didaftarkan patennya yang sertifikatnya diterbitkan oleh Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual, Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia.
Selain Flow2Max, Husni juga mengembangkan teknologi Geoflowtest, yakni alat uji produksi sumur panas bumi portabel, untuk menguji kapasitas produksi sumur secara real-time, sehingga menghasilkan data yang cepat dan akurat.
