Lotte Chemical Titan Siap Realisasikan Investasi Pabrik US$ 3,5 Miliar

Michael Reily
18 Mei 2018, 19:32
Katadata Petrokimia
www.barito.co.id
Pabrik Petrokimia

Pemerintah pun menyambut baik masuknya investasi di sektor petrokimia, karena hal tersebut dinilai  bisa menjadi  solusi jangka panjang untuk meningkatkan industri petrokimia. “Industri kimia kalau berdiri sendiri tidak akan ekonomis, pasti gulung tikar. Sehingga memang perlu investasi besar di hulu,” ujar Sigit.

(Baca : Industri Petrokimia Alami Stagnasi Dua Dekade Terakhir)

Industri petrokimia di Indonesia tidak mengalami perkembangan yang signifikan dalam dua dekade terakhir. Salah satu penyebabnya adalah ketersediaan bahan baku di dalam negeri. Padahal industri petrokimia memiliki peran penting dalam perekonomian tanah air.

Wakil Ketua Umum Bidang Perindustrian Kamar Dagang dan Industri Indonesia Johnny Darmawan mengatakan sampai saat ini industri petrokimia di Indonesia masih tergantung bahan baku impor. Dari kebutuhan bahan baku sebesar 5,6 juta ton per tahun, yang bisa terpenuhi dari dalam negeri hanya 2,45 juta ton.

(Baca Juga : Menperin Bujuk Lotte untuk Percepat Investasi Kimia)

Selain itu, produk hilir dari petrokimia juga saat ini digempur impor. "Pasar produk petrokimia dari hulu ke hilir ini sangat lah besar, tapi dikuasai impor. Dengan struktur demikian, praktis industri petrokimia nasional sulit bersaing," kata Johnny di Jakarta, Kamis (25/1).

Untuk itu, industri petrokimia perlu perhatian khusus. Salah satunya dengan meningkatkan ketersediaan bahan baku dan pasokan energi  dengan harga yang terjangkau. Kemudian kesinambungan kebijakan pemerintah pusat dan daerah untuk mempermudah industri.  

Halaman:
Reporter: Michael Reily
Editor: Ekarina
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...