Tren Belanja saat Normal Baru Mal Berubah, Barang Konsumtif Tak Laku

Image title
18 Juni 2020, 20:40
Penjualan Retail Rumah Tangga Naik selama Fase Normal Baru.
ANTARA FOTO/M Agung Rajasa/wsj.
Pengunjung melintas di depan salah satu toko saat hari pertama pembukaan kembali pusat perbelanjaan di Paris Van Java mall, Bandung, Jawa Barat, Senin (15/6/2020). Pemkot Bandung mulai membuka kembali 23 pusat perbelanjaan atau mal di kota Bandung pada masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Proporsional dengan menerapkan standar protokol kesehatan selama melayani pengunjung di masa pandemi COVID-19.

Tak hanya itu, imbas dari aturan bekerja di rumah selama tiga bulan membuat permintaan alat-alat berkebun meningkat. Sedangkan kebutuhan fesyen saat Ramadan dan Idul Fitri trennya masih cukup baik, meski tak sepesat tahun-tahun sebelumnya. 

"Penjual yang bergerak di bidang pangan permintaannya sangat bagus di platform kami dan yang mengejutkan adalah peralatan outdoor dan gardening ini juga menjadi katagori banyak yang diminati. Mungkin karena di rumah bosan tidak ada aktivitas," kata dia.

Sebelumnya, Asosiasi Pengusaha Retail Indonesia memperkirakan pembukaan mal saat fase transisi pertama di DKI Jakarta tak terlalu berdampak signifikan terhadap kinerja bisnis. Pengusaha bahkan diperkirakan tetap merugi lantaran biaya operasional tinggi  untuk menerapkan protokol kesehatan. 

(Baca: Anies Belum Lihat Tanda-tanda PSBB Jakarta Perlu Diperketat Lagi)

Ketua Umum Aprindo Roy Mandey memperkirakan hanya 15% pengunjung yang berbelanja pada hari pertama pembukaan mal di Jakarta. Sementara sisanya,  datang hanya untuk sekadar jalan-jalan menghilangkan rasa bosan setelah tiga bulan mengurung diri di rumah. 

"Orang yang berkunjung ke mal paling yang belanja hanya 10%-15% saja. Sangat rendah sekali dan hampir tidak ada arti untuk menggerakan sektor perdagangan atau ritel yang saat ini sedang terdampak," kata Roy kepada Katadata.co.id, Selasa (16/6).

Halaman:
Reporter: Tri Kurnia Yunianto
Editor: Ekarina
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...