Harga Beras Medium Tembus Rp 15.000, Mendag Imbau Beli Beras Bulog
Harga beras sampai saat ini masih meroket bahkan hampir mencapai Rp 15.000 per kg di Jakarta. Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas menyarankan masyarakat membeli beras program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) yang digelontorkan Bulog.
Zulhas mengatakan, harga beras hasil operasi pasar Bulog dijual Rp 9.450 per kg atau Rp 47.000 per kg.
"Untuk mengatasinya, kalau ingin mendapatkan harga beras yang murah, belinnya beras Bulog hanya Rp 9.450 per kg, dan untuk 5 kg dibanderol Rp 47 000," ujar Zulhas saat ditemui di Bazar Ramadan, Kebayoran, Jakarta, Selasa (4/3).
Biaya Distribusi Ditanggung Pemda
Zulhas mengatakan, bahwa Menteri dalam Negeri bersama Walikota, Bupati, dan Gubernur telah melakukan rapat untuk membahas kenaikan harga bahan kebutuhan pokok atau Bapok, termasuk beras pada pagi ini.
Dalam rapat tersebut, Zulhas mengingatkan Pemda untuk menanggung biaya distribusi bahan pokok jika kenaikannya tidak lebih dari 5%. "Misalnya beli di Lampung, dikirim ke Jakarta, ongkosnya gratis, " ujarnya.
Jika kenaikan harga bahan pokok melebihi 5%, maka pemerintah akan menggelar bazar atau pasar murah. Hal itu seperti yang dilakukan Kementerian Perdagangan dengan Pemda DKI Jakarta, Seasa (4/4).
Bazar Ramadan selama 2 hari di 2 lokasi berbeda, pertama di Kantor Kecamatan Kebayoran Baru dan kedua di Kompleks Apartemen Kalibata City. Bazar ini mulai diselenggarakan sejak hari ini, Selasa (4/4) - Rabu (5/4).
Harga Beras Tembus Rp 15.000 per kg
Berdasarkan data dari Pusat Informasi Harga Pangan Strategis Nasional atau PIHPS rata-rata nasional harga beras Medium I saat ini mencapai Rp 13.450 per kg pada Selasa (4/4). Angka tersebut naik tipis dibandingkan pada pekan lalu yang mencapai Rp 13.350 per kg.
Harga beras medium di Jakarta mencapai Rp 14.900 per kg. Namun, harga beras medium di sejumlah provinsi bahkan lebih tinggi, seperti di Sumatera Barat yang mencapai Rp 15.100 per kg, Kalimantan Tengah Rp 15.750 per kg, dan Kalimantan Selatan Rp 16.700 per kg.
Sementara untuk rata-rata nasional harga beras Super I saat ini mencapai Rp 14.800 per kg. Angka tersebut naik tipis dibandingkan pada Jumat (24/3) yang mencapai 14.750 per kg.
Kemudian, untuk rata-rata nasional harga beras Bawah I saat ini mencapai Rp 12.200 per kg. Harga beras tersebut naik jika dibandingkan pada pekan lalu yang mencapai Rp 12.100 per kg.
Berdasarkan data Sistem Pemantauan Pasar dan Kebutuhan Pokok (SP2KP) Kementerian Perdagangan, harga beras di Indonesia terus naik sepanjang kuartal I 2023.
Jika dirunut ke belakang, kenaikan harga beras bahkan sudah terjadi delapan bulan berturut-turut sejak Agustus 2022. Sampai Maret 2023 rata-rata harga beras kualitas premium secara nasional sudah mencapai Rp13.713 per kilogram (kg).
Harga tersebut naik 1,4% dibanding Februari 2023 (month-on-month/mom), meningkat 10,6% dibanding Maret 2022 (year-on-year/yoy), sekaligus menjadi rekor tertinggi baru dalam lima tahun terakhir.
