Gapki: Aturan Deforestasi UE Berdampak ke Sektor Pangan dan Energi

Rezza Aji Pratama
16 Juni 2023, 11:31
Petugas mengoperasikan mesin uap pabrik mini minyak goreng (Pamigo) saat pameran Pekan Nasional Kontak Tani Nelayan (Penas-KTNA) XVI, di Lanud Sutan Sjahrir Padang, Sumatera Barat, Minggu (11/6/2023). Pamigo merupakan teknologi dengan inovasi yang menghad
ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra/nz
Petugas mengoperasikan mesin uap pabrik mini minyak goreng (Pamigo) saat pameran Pekan Nasional Kontak Tani Nelayan (Penas-KTNA) XVI, di Lanud Sutan Sjahrir Padang, Sumatera Barat, Minggu (11/6/2023). Pamigo merupakan teknologi dengan inovasi yang menghadirkan pengolahan sawit dari buah segar hingga produk minyak goreng sehingga menjadi solusi bagi peningkatan kesejahteraan pekebun sawit rakyat.

Gapki mengkhawatirkan regulasi anti-deforestasi Uni Eropa akan menurunkan ekspor kelapa sawit Indonesia ke wilayah tersebut. 

Ketua Bidang Hubungan Luar Negeri Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) Fadhil Hasan mengatakan aturan anti-deforestasi Uni Eropa (EUDR) akan membawa perubahan signifikan ekspor sawit ke wilayah tersebut. Pasalnya, sebelum EUDR ekspor sawit Indonesia juga sudah terhambat aturan Renewable Energy Directive (RED) II. 

“Tetapi dengan adanya EUDR ini bukan hanya sektor energi yang dihambat tetapi juga sektor pangan. Jadi EUDR ini sangat luas dampaknya kepada sektor pangan, energi, dan industri,” katanya dalam keterangan resmi, Jumat (16/6). 

Fadhil mengatakan sebelum EUDR diberlakukan, ekspor dari Indonesia dan Malaysia ke UE anjlok semenjak 2017. Indonesia pernah mengekspor produk sawit 5,5 juta ton, tetapi turun menjadi 3,7 juta ton pada 2022. Padahal, konsumsi minyak nabati di Uni Eropa tumbuh 4,3%.

"Ini terjadi setelah adanya hambatan kepada sawit. Restriksi perdagangan terjadi akibat adanya persaingan dengan minyak nabati lain,” ujarnya

Halaman:
Reporter: Rezza Aji Pratama
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...