Pemerintah Optimistis Pasokan Daging Sapi Aman Meski Izin Impor Telat

Andi M. Arief
28 Februari 2024, 18:23
daging sapi, impor daging sapi
ANTARA FOTO/Muhammad Adimaj
Ilustrasi. Pemerintah baru menerbitkan izin impot daging sapi pada 15 Februari 2024.

Berdasarkan data Bapanas, harga daging sapi murni merangkak naik sepanjang bulan ini menjadi Rp 134.190 per kg hari ini, Rabu (28/2). Angka tersebut telah naik Rp 520 per kg selama 28 hari terakhir.

Sementara itu, Perhimpunan Peternak Sapi dan Kerbau Indonesia atau PPSKI memproyeksikan harga daging sapi menembus Rp 145.000 per kg saat Ramadan 2024. Angka tersebut dinilai normal akibat peningkatan biaya produksi pada 2023.

Ketua Umum PPSKI Nanang P Subendero mengatakan, peningkatan biaya produksi disebabkan oleh wabah Penyakit Mulut dan Kuku atau PMK yang merebak pada 2022. Menurutnya, wabah tersebut membuat harga daging sapi jatuh saat biaya produksi para peternak tetap naik.

"Kalkulasi kami rata-rata peternak menengah mengalami penurunan modal sampai 30%. Selain itu, sapi yang harusnya bisa dijual tidak dapat diserap oleh pasar dan membuat biaya perawatan ternak naik," kata Nanang kepada Katadata.co.id, Kamis (22/2).

Nanang menyampaikan, peternak sapi saat ini tidak mendapatkan keuntungan dengan harga daging sapi di tingkat peternak senilai Rp 46.000 per kg. Menurutnya, harga daging sapi akan terus naik menjadi Rp 50.000 per kg di tingkat peternak atau Rp 145.000 di tingkat konsumen pada Ramadan 2024.

Halaman:
Reporter: Andi M. Arief
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...