13 Cara Mengatasi Perut Kembung Secara Alami
Bantu tubuh Anda untuk menyesuaikan diri, setidaknya selama satu minggu. Apabila Anda tidak merasa kembung atau begah, berarti Anda bisa menambah porsi makanan sedikit lebih banyak dibandingkan sebelumnya.
9. Membatasi porsi dalam sekali makan
Sadar atau tidak, Anda pernah mengalami perut begah setelah makan dalam jumlah banyak. Porsi makan yang besar tentu membuat Anda lebih cepat kenyang, tapi hal ini juga bisa mengakibatkan perut membesar, penuh, begah, serta kembung.
Untuk mengatasi perut kembung, bagilah jumlah makanan dalam sehari menjadi beberapa porsi yang lebih kecil. Hal ini akan menjaga fungsi normal sistem pencernaan dan tidak memberatkan kerja organ lambung serta usus.
10. Mengonsumsi teh herbal
Anda juga dapat mengatasi keluhan perut kembung dengan mengonsumsi sejumlah bahan herbal. Contoh bahan herbal yang membantu mengurangi kembung antara lain pepermin, kamomil, ketumbar, adas manis, dan kunyit.
Pepermin dan kamomil biasanya tersedia dalam bentuk teh herbal. Sementara itu, rempah-rempah seperti ketumbar, adas manis, serta kunyit dapat diolah menjadi bumbu dalam hidangan.
11. Berolahraga ringan
Olahraga ringan bisa menjadi salah satu cara mengatasi perut kembung yang patut dicoba. Dengan melakukan aktivitas fisik, maka rasa tidak nyaman akibat penumpukan gas di lambung akan berkurang.
Berjalan kaki adalah salah satu contoh olahraga sederhana, yang bisa kita lakukan. Dengan berjalan, otot-otot perut akan menjadi rileks, sehingga gas berlebih yang terperangkap di lambung, bisa keluar. Olahraga lain yang dapat dicoba untuk mengatasi perut kembung adalah yoga.
12. Menarik napas dalam-dalam
Melakukan teknik pernapasan dalam-dalam, menggunakan diafragma, bisa membantu mengatasi perut kembung. Untuk bisa merasakan manfaatnya, Anda perlu berlatih dengan teknik pernapasan ini secara perlahan dan rutin.
13. Mengenali masalah kesehatan yang ada
Dalam kasus-kasus tertentu, perut kembung bisa disebabkan oleh gangguan sistem pencernaan ataupun kondisi medis lainnya. Ini khususnya untuk perut kembung yang berlangsung lama dan tidak kunjung membaik.
Konsultasikan kepada dokter bila Anda sering mengalami perut kembung, terutama disertai dengan gejala gangguan pencernaan lainnya. Dokter dapat menyarankan tes lebih lanjut untuk mengetahui penyebab perut kembung dan cara mengatasinya.
Hubungi dokter
Perut kembung juga bagian dari kumpulan gejala yang sering disebut sebagai maag. Selain itu, Anda mungkin akan bersendawa lebih sering atau perut suka mengeluarkan bunyi saat sedang kembung. Gejala ini dapat hadir bersamaan dengan gejala lain, seperti:
- Darah di feses
- Penurunan berat badan
- Mual
- Muntah
- Diare
- Perih pada ulu hati yang terus bertambah parah
- Demam
Silakan berkonsultasi dengan dokter apabila perut kembung hadir dengan gejala-gejala di atas. Salah satu cara mengatasi perut kembung adalah dengan mencegah atau mengurangi konsumsi sejumlah makanan. Beberapa makanan dan minuman yang menghasilkan banyak gas di perut adalah:
- Kubis, lobak, kacang-kacangan
- Minuman bersoda
- Minuman dengan pemanis fruktosa atau sorbitol
Selain makanan dan minuman, sejumlah kebiasaan juga mampu membuat perut menjadi kembung, yakni:
- Mengunyah permen karet
- Makan terburu-buru
- Merokok
Makanan dan Minuman yang Baik untuk Perut Kembung
Anda yang mudah merasakan perut kembung disarankan menghindari makanan dan minuman dari kelompok FODMAP (fermentable oligo-, di-, mono-saccharides, and polyols), yakni karbohidrat yang tidak dicerna, melainkan difermentasikan oleh bakteri usus.
FODMAP tidak akan menimbulkan masalah pada orang-orang dengan sistem pencernaan sehat. Namun, FODMAP dapat memicu pembentukan gas berlebih pada pengidap gangguan pencernaan.
Maka dari itu, orang-orang dengan gejala perut mudah kembung disarankan untuk menghindari makanan dan minuman mengandung FODMAP. Sebagai gantinya, Anda dapat mengonsumsi bahan makanan berikut:
- Polong-polongan yang sudah direndam dalam air.
- Kacang lentil berwarna terang.
- Pengganti gandum yang lebih bebas gluten, seperti quinoa, tepung almon, dan soba (buckwheat).
- Sayuran rendah serat seperti bayam, mentimun, dan selada.
- Bumbu segar dan rempah pengganti bawang.
- Susu bebas laktosa atau susu alternatif seperti susu almon, susu kedelai, dan susu beras.
- Buah-buahan rendah serat seperti pepaya, semangka, dan persik.
Anda juga bisa mengatasi perut kembung dengan memilih jenis minuman yang dikonsumsi. Berikut beberapa contoh minuman yang dapat melegakan perut begah.
- Air putih hangat.
- Teh hijau tanpa gula tambahan.
- Teh jahe.
- Teh peppermint.
- Air putih dengan irisan lemon dan mentimun.
- Jus dan smoothie dari buah-buahan. Di mana, saat membuat jus pastikan Anda menggunakan buah-buahan dan sayuran rendah serat yang lebih bersahabat bagi perut kembung.
- Gunakan pemanis alami dalam jumlah yang cukup, serta hindari pemanis tambahan yang dapat memperparah rasa begah.
Obat untuk Mengatasi Perut Kembung
Perut kembung yang disebabkan gangguan pencernaan perlu ditangani dengan obat-obatan. Jenis obat harus benar-benar disesuaikan dengan kondisi yang menjadi penyebabnya. Ini agar manfaat obat bisa lebih optimal.
Anda juga bisa konsultasikan kepada dokter mengenai pilihan pengobatan yang tersedia. Obat-obatan yang paling sering digunakan untuk mengatasi perut begah biasanya mengandung:
- bismuth salisilat,
- simethicone,
- enzim laktase,
- arang aktif, dan
- alpha-galactosidase.
Perut kembung adalah masalah pencernaan yang cukup umum, namun tidak berbahaya. Meski begitu, gas yang menumpuk dalam saluran pencernaan juga dapat menyebabkan rasa tertekan, begah, hingga nyeri pada perut.
Sebelum beralih pada obat, Anda bisa mencoba langkah alami melalui perbaikan gaya hidup serta penyesuaian kebiasaan makan. Namun, bila pemicunya memang berasal dari gangguan pencernaan, diskusikan dengan dokter untuk mendapatkan solusi yang tepat.
