Petrichor adalah Aroma Tanah Basah, Ini Penyebabnya

Dwi Latifatul Fajri
18 Agustus 2022, 17:41
Petrichor adalah aroma tanah basah setelah hujan
ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha/wsj.
Ilustrasi Petrichor

Penyebab Petrichor

1. Bakteri

Petrichor disebabkan karena bau khas dari bakteri Actinomycetes. Jenis bakteri ini dapat tumbuh dan berserat di tanah. Ketika air hujan turun, spora-spora kecil berasal dari bakteri akan terlepas di udara yang lembab.

Ketika dihirup dan masuk ke indra penciuman, bakteri Actinomycetes dapat meningkatkan tingkat keasaman yang terdapat di air hujan. Sehingga dapat mempengaruhi bau hujan turun yang khas ketika dicium.

Hujan turun mengalami kontak langsung dengan debu dan zat kimia organik di tanah. Hal ini menimbulkan aroma khas yang keluar dari reaksi tersebut.

2. Senyawa Tumbuhan

Fenomena petrichor bisa terjadi karena ozon, senyawa di tanah, dan minyak tumbuhan. Mengutip dari zenius.net, tumbuhan dapat menghasilkan senyawa ketika musim panas. Ketika hujan tiba, senyawa ini dapat keluar dan tersebar ke udara.

Sehingga senyawa dalam tumbuhan ini menghasilkan aroma unik yang disebut petrichor. Kandungan senyawa tumbuhan adalah stearic acid dan palmitic acid, semacam asam lemak dengan rantai hidrokarbon.

3. Petir dan Ozone

Petir ternyata berkontribusi pada fenomena petrichor. Saat hujan ketika petir menyambar menghasilkan molekul diatomik. Petir menghasilkan oksigen dan nitrogen yang dibagi lalu membentuk nitric oxide (NO) dan ozone (O3)

Halaman:
Editor: Intan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...