Selingkuh Termasuk Gangguan Kesehatan Mental, Ini Penjelasannya

Tifani
Oleh Tifani
28 Oktober 2022, 10:59
Ilustrasi, Selingkuh
Katadata
Ilustrasi, Selingkuh

Selain itu, merasa telah digantikan oleh orang yang dianggap lebih baik, juga dapat melemahkan rasa kepercayaan diri seseorang yang diselingkuhi. Kondisi ini menjadikan seseorang tidak hanya terluka tetapi mungkin juga sangat trauma dengan tindakan yang dilakukan pasangan yang selingkuh.

Meski begitu, setiap orang perlu menyadari bahwa selingkuh merupakan keputusan masing-masing individu. Maka dari itu, jika pasangan berselingkuh, tanamkan pada dirimu bahwa itu memang keputusannya untuk berkhianat, bukan karena kekurangan dirimu.

4. Berdampak pada Otak

Jatuh cinta memiliki keterkaitan dengan pelepasan hormon dopamin yang dapat memicu perasaan euforia, sehingga dapat menimbulkan adiksi. Namun, ketika seseorang merasakan sakit hati akibat perselingkuhan, hal ini dapat memicu perubahan pada jalur pelepasan bahan kimia pada otak yang mirip dengan gejala sakau pada pengguna narkoba.

Jenis-jenis Selingkuh

Melansir laman Glamour, perselingkuhan dapat dikategorikan menjadi empat jenis, seperti perselingkuhan emosional, fisik, digital, hingga mental cheating (selingkuh yang melibatkan mental).

1. Selingkuh Secara Fisik

Perselingkuhan semacam in paling mudah dikategorikan sebagai selingkuh yang nyata karena melibatkan hubungan fisik dan intim, termasuk hubungan seks dengan seseorang yang bukan pasangan. Megan Fleming, Ph. D, seorang pakar hubungan dan konselor pernikahan mengatakan, biasanya perselingkuhan fisik cenderung disembunyikan dari pasangan aslinya.

Sebab, tidak banyak orang yang berani mengakui bahwa mereka telah berselingkuh. Dalam kasus lain, definisi dari perselingkuhan secara fisik ini dapat bervariasi.

Salah satunya adalah ketika seseorang yang sudah memiliki pasangan rela melakukan segalanya demi orang yang dia taksir, meski tidak melibatkan hubungan seks.

2. Selingkuh Virtual

Di era digital seperti sekarang, selingkuh virtual atau e-cheating, dikategorikan sebagai definisi selingkuh model baru. Biasanya perselingkuhan terjadi ketika seseorang dengan sengaja mencari kenalan baru di media sosial, aplikasi kencan, pesan singkat hingga email. Dalam banyak kasus, pelakunya melibatkan percakapan yang lebih intens.

3. Perselingkuhan Emosional

Jenis perselingkuhan yang satu ini melibatkan hubungan emosional yang "menodai" hubungan atau kehidupan pernikahan. Hal ini dapat digambarkan dengan kondisi salah satu pasangan atau bahkan keduanya memiliki ketertarikan secara emosional dengan orang lain.

Namun kondisi tersebut beda cerita dengan sekadar kagum atau mengagumi. Dalam banyak kasus, selingkuh secara emosional dimulai dari hubungan persahabatan, rekan kerja, dan merambah ke ranah yang lebih intens dan pribadi.

Contohnya adalah jika ada suatu hal yang melibatkan perasaan dan seseorang cenderung menyembunyikannya dari pasangan, maka kemungkinan hal ini dapat disebut sebagai selingkuh secara emosional. Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa perselingkuhan emosional cenderung membentuk ikatan perselingkuhan lain, dalam banyak kasus mengarah ke perselingkuhan fisik.

4. Mental Cheating

Mental cheating atau selingkuh yang berkaitan dengan mental merujuk pada sebuah fantasi yang kemungkinan bisa mengarah ke hal-hal yang memengaruhi hubungan. Fantasi yang dimaksud adalah perilaku atau aktivitas yang lebih intim dan dapat membuat seseorang merasa bergairah dan merasa lebih berhasrat kepada orang lain daripada melakukannya dengan pasangan.

Misalnya, ketika ada seseorang yang selalu membayangkan betapa sempurnanya sosok idola, maka kemungkinan hal tersebut bisa membuat dirinya menghindari kenyataan dan hubungan yang sebenarnya. Oleh karena itu, mengetahui batas-batas fantasi dalam hal yang wajar diperlukan agar tidak berpotensi membuat seseorang tidak fokus dengan pasangannya.

Halaman:
Editor: Agung
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...