Luhut Sebut Virus Corona Tak Tahan Cuaca Panas, Ini Analisa Ilmiahnya

Sorta Tobing
3 April 2020, 15:19
luhut binsar pandjaitan, cuaca panas bunuh virus corona, virus corona, virus korona, covid-19, pandemi corona
ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan cuaca panas membunuh virus corona menuai perdebatan.

(Baca: Prediksi 5 Lembaga soal Corona di Indonesia: Paling Cepat Mereda Mei)

Virus Corona Tak Tahan Panas, Bukan Berarti Musnah

Analisis awal dari Massachusetts Institute of Technology, melansir dari The New York Times, menunjukkan sebagian besar penularan Covid-19 terjadi di suhu tiga sampai 17 derajat Celcius. Negara khatulistiwa dan belahan bumi bagian selatan (yang sedang mengalami musim panas) hanya menyumbang sekitar 6% kasus global saat ini.

“Di suhu dingin, jumlah kasus meningkat dengan cepat,” kata ilmuwan komputasi di MIT, Qasim Bukhari. “Anda melihat ini di Eropa, yang memiliki layanan kesehatan terbaik di dunia.”

Amerika Serikat juga mengalami pola seperti itu. Negara-negara bagian di sebelah selatan, seperti Arizona, Florida, dan Texas, mengalami pertumbuhan infeksi Covid-19 yang lebih lambat dibandingkan bagian utara.

Tapi Bukhari mengakui faktor pembatasan gerak dan jarak sosial, ketersedian tes serta layanan rumah sakit turut mempengaruhi jumlah kasus di berbagai negara. Korelasi antara virus corona dan iklim tak seharusnya dipakai pembuat kebijakan dan publik berpuas diri. “Suhu yang lebih hangat hanya membuat penularan virus ini kurang efektif, bukan berarti tidak ada penularan,” ucapnya.

(Baca: Krisis Ventilator di Tengah Pandemi Corona, Seberapa Penting Alat Ini?)

Di udara hangat Covid-19 akan sulit bertahan hidup. Tapi bukan berarti musnah atau tidak ada. Mikroorganisme itu masih ada di sel makhluk hidup dan menunggu kondisi yang tepat untuk menyebarkan infeksi lagi.

Badan Organisasi Kesehatan Dunia dalam rilisnya juga menyebut, tidak peduli seberapa cerah atau panas cuacanya, semua orang bisa terinfeksi Covid-19. “Untuk melindungi diri Anda, pastikan sering membersihkan tangan dan menghindari menyentuh mata, mulut, dan hidung Anda,” tulisnya.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...