Ada Perpres Beneficial Ownership, Cuci Uang Korporasi Mudah Dibongkar

Dimas Jarot Bayu
27 Maret 2018, 13:42
 Kepala PPATK Kiagus Ahmad Badaruddin
Arief Kamaludin | Katadata
Kepala PPATK Kiagus Ahmad Badaruddin dan Wakil Kepala PPATK Dian Ediana Rae, dihadapan jurnalis di Jakarta, Rabu, (26/10/2017)

Menurut Laode, dengan adanya Perpres ini maka koruptor akan kesulitan menyembunyikan harta kekayaan hasil kejahatannya. Proses pemulihan aset pun dinilai akan lebih maksimal dengan adanya Perpres ini.

"Perpres ini akan mendorong good governance sehingga membantu pencegahan korupsi," tambah Laode.

(Baca juga: Beneficial Ownership, Buka Kedok Berlapis Pemilik Penambangan)

Tak hanya itu, Laode juga menilai Perpres ini juga akan mampu meningkatkan iklim investasi di Indonesia. Pasalnya, berbagai lembaga pemeringkat seperti Fitch Ratings, Moody's Investors Service, dan Standard and Poor's (S&P) turut pula mengkaji transparansi informasi untuk menilai iklim investasi.

"Kalau kita mau mengangkat investasi di Indonesia, ya harus transparan. Makin disembunyikan ya investasi makin tidak baik. Jadi ini perlu kita tekankan," kata dia.

Kepala Grup Penanganan Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme (APU-PPT) Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Heni Nugraheni mengungkapkan hal senada. Menurut Heni, melalui Perpres ini iklim investasi Indonesia akan meningkat lantaran kredibilitas sistem keuangan akan semakin baik.

"Peningkatan transparansi ini sangat penting untuk melindungi sistem finansial secara global," kata Heni.

Heni menambahkan, Perpres ini juga akan berguna untuk mendorong pemasukan pajak dari korporasi. Selain itu, aturan ini pula akan mampu membantu urusan perizinan serta pengawasan atas korporasi yang ada di Indonesia.

"Karena kami bisa mapping korporasi ini siapa pengendali utamanya," kata dia. 

Halaman:
Editor: Yuliawati
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...