Vaksinasi Covid-19 Tetap Berlangsung saat Ramadan, Bagaimana Puasanya?

Sorta Tobing
13 April 2021, 13:57
vaksinasi, virus corona, covid-19, mui, kementerian kesehatan, fatwa mui, pcr test, ramadan, puasa
ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/hp.
Petugas menyuntikkan vaksin COVID-19 kepada penerima vaksin di Senayan City, Jakarta, Rabu (7/4/2021).
VAKSINASI COVID-19 BAGI PELAYAN PUBLIK DAN PELAKU USAHA
Ilustrasi vaksinasi Covid-19. (ANTARA FOTO/Adiwinata Solihin/wsj.)

Berapa Realisasi Penerima Vaksin Covid-19?

Juru bicara pemerintah Reisa Broto Asmoro mengatakan, hingga kemarin sudah Lebih dari 15,4 juta suntikan vaksin diberikan kepada tenaga kesehatan, lanjut usia (lansia), dan pelayan publik. “Sudah Lebih 10 juta masyarakat menerima vaksin doksi pertama dan lima juta dosis kedua,” ujarnya. 

Jarak penerima dosis pertama dan kedua vaksin buatan Sinovac dan Biofarma, menurut panduan Kementerian Kesehatan, adalah 28 hari. Sedangkan vaksin AstraZeneca jaraknya 12 minggu. "Penyesuaian interval ini untuk memberikan imunitas maksimal kepada penerima vaksin," kata Reisa.

Hingga pekan ini jumlah lansia yang menerima vaksin baru mencapai 10% dari target 21 juta kelompok masyarakat berusia di atas 60 tahun. Pemerintah mendorong partisipasi semua pihak, khususnya anak muda, untuk mengajak lansia mengikuti program ini. 

“Bantu para lansia memahami bahwa vaksin COVID-10 aman. Bukti keamanan vaksin sudah dibuktikan oleh beberapa lansia yang telah menerima vaksin,” ujarnya.

VAKSINASI PEDAGANG PASAR KEPUTRAN SURABAYA
Ilusttrasi vaksinasi Covid-19. (ANTARA FOTO/Moch Asim/rwa.)

Jadwal Sentra Vaksinasi BUMN selama Ramadan

Kegiatan vaksinasi Covid-19 yang dilaksanakan Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) selama Ramadan mengalami perubahan. Ketua Satgas Sentra Vaksinasi Bersama BUMN Arya Sinulingga mengatakan selama bulan puasa jadwal operasinya dari 07.00 hingga 14.00 WIB. 

"Khusus sentra vaksin di Jakarta akan libur sehari pada Selasa, 13 Maret, saat hari pertama puasa. Kegiatan vaksinasi akan beroperasi kembali pada Rabu, 14 Maret," kata Arya.

Perubahan jadwal dan pengurangan jam vaksinasi dilakukan untuk menghormati masyarakat yang sedang berpuasa. Meskipun jam operasional berkurang, tapi pelayanan yang diberikan kepada warga akan tetap maksimal.

Koordinator Operasional Infrastruktur Medis Sentra Vaksinasi Bersama BUMN Rainier Haryanto mengatakan perubahan jadwal juga terkait jam kerja para tenaga kesehatan dan karyawan, baik itu swasta, aparatur sipil negara (ASN), dan BUMN. "Jumlah tenaga kesehatan yang bertugas tidak berkurang selama bulan puasa," katanya.

Halaman:
Reporter: Antara
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...