Ratusan Pekerja Batam Alami KIPI Setelah Disuntik Vaksin Astrazeneca

Rizky Alika
18 Juni 2021, 11:21
Petugas kesehatan menyuntikan vaksin COVID-19 kepada seorang pelaku pariwisata di Batam, Kepulauan Riau, Sabtu (22/5/2021).
ANTARA FOTO/Teguh Prihatna/wsj.
Petugas kesehatan menyuntikan vaksin COVID-19 kepada seorang pelaku pariwisata di Batam, Kepulauan Riau, Sabtu (22/5/2021).

Sementara itu, kasus Covid-19 di Indonesia terus bertambah. Simak Databoks berikut: 

Sebelumnya, Kementerian Kesehatan menghentikan sementara penggunaan vaksin Covid-19 AstraZeneca dari batch CTMAV547. Total ada 448.480 dosis yang ditunda penggunaannya lantaran ada warga yang meninggal setelah mendapatkan suntikan kedua vaksin tersebut.

Selama penghentian itu, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) melakukan pengujian toksisitas dan sterilitas untuk memastikan keamanan vaksin. Otoritas pengawas obat dan makanan itu menyimpulkan vaksin AstraZeneca batch CTMAV 547 aman digunakan lantaran tidak ada keterkaitan antara mutu vaksin dengan KIPI yang dilaporkan.

Sementara, Ketua Dewan Pertimbangan Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia Zubairi Djoerban mengatakan, vaksin Covid-19 buatan Oxford-AstraZeneca ampuh mencegah penularan virus corona varian Delta dari India.

"Memang benar AstraZeneca terbukti ampuh melawan mutasi baru Covid-19 yang disebut varian Delta," kata Zubairi kepada Katadata.co.id, Kamis (17/6). Ia mengatakan, AstraZeneca efektif mencegah virus corona varian India hingga 92%.

Halaman:
Reporter: Rizky Alika
Editor: Pingit Aria

Masyarakat dapat mencegah penyebaran virus corona dengan menerapkan 3M, yaitu: memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak sekaligus menjauhi kerumunan. Klik di sini untuk info selengkapnya.
#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #cucitangan

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...