Prabowo Ingin Tambah Pesawat Tempur TNI AU, Jokowi Siap Kabulkan

Andi M. Arief
8 Maret 2023, 16:46
prabowo, jokowi, pesawat tempur
ANTARA FOTO/Galih Pradipta/foc.
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (tengah) menerima brevet penerbang kehormatan dari Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono disaksikan KASAU Marsekal TNI Fadjar Prasetyo (kiri) dalam kegiatan penyematan Brever Penerbang Kehormatan dari KASAU ke Menhan di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu (8/3/2023).

Presiden Joko Widodo berencana untuk menambah satu unit pesawat terbang untuk kebutuhan pertahanan. Namun Kepala Negara belum memastikan kapan akuisisi tersebut akan dilakukan.

Jokowi mengatakan, permintaan pesawat tempur datang dari Menteri Pertahanan Prabowo Subianto. Prabowo berencana membeli pesawat bekas, namun usianya masih terhitung muda.

  "Kalau Pak Menteri Pertahanan sudah ngomong, pasti jelas ditambah pesawat untuk pertahanan," kata Jokowi dalam saluran resmi Sekretariat Presiden, Rabu (8/3).

Sebelumnya Prabowo mengatakan pemerintahan kali ini telah mengucurkan anggaran terbesar dalam sejarah untuk keperluan pertahanan. Walau demikian, Prabowo mengakui anggaran sektor pertahanan beberapa tahun terakhir tidak terlalu besar.

Anggaran Kementerian Pertahanan atau Kemenhan konsisten lebih dari Rp 100 triliun pada pemerintahan periode kedua Jokowi. Sejak 2019, anggaran Kemenhan terbesar ada pada tahun anggaran 2020 yang mencapai Rp 136,9triliun.

Pada tahun ini, alokasi anggaran yang diterima Kemenhan mencapai Rp 131,9 triliun. Angka tersebut lebih rendah 1,12 persen dari anggaran 2022 senilai Rp 133,4 triliun.

Adapun, anggaran terendah Kemenhan terjadi pada 2021 atau setahun setelah Covid-19 menyerang, yakni senilai Rp 125,9 triliun. Prabowo mengatakan pemerintah memiliki prioritas dalam melindungi masyarakat.

Halaman:
Reporter: Andi M. Arief
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...