Ridwan Kamil Ajukan 3 Proyek Transportasi Cekungan Bandung ke Jokowi

Andi M. Arief
3 Agustus 2023, 15:11
ridwan kamil, jokowi, bandung
ANTARA FOTO/Dedhez Anggara/nym.
Presiden Joko Widodo (tengah) berbincang dengan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (dua kiri) didampingi Menteri BUMN Erick Thohir (kiri) dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (tiga kiri) saat meninjau Bandara Kertajati, Majalengka, Jawa Barat, Selasa (11/7/2023).
Kemacetan kota Bandung saat libur panjang
Kemacetan kota Bandung saat libur panjang (ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi/aww.)

Terakhir, bus rapid transit atau BRT untuk melayani Cekungan Bandung. Ridwan menargetkan layanan bus ini dapat rampung pada 2027. Menurutnya, telah ada 455 uni bus yang akan dioperasikan.

Kang Emil menjadwalkan layanan BRT akan dirilis pada kuartal ketiga 2023. Akan tetapi, menurutnya layanan ini tidak cukup untuk meningkatkan penggunaan transportasi umum di Bandung.

"Satu sampai dua dari gagasan ini akan kami presentasikan di akhir bulan ini kembali kepada Pak Presiden," katanya.

Ridwan juga mengatakan Jokowi menyambut baik inisiatif ini. Mantan Wali Kota Bandung tersebut verjanji akan ada dua transportasi massal baru di Bandung sebelum berakhirnya pemerintahan Jokowi.

Di kesempatan yang sama, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan telah membahas anggaran pembangunan transportasi massal tersebut. Menurutnya, strategi pendanaan yang akan digunakan adalah Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha atau KPBU.

Namun sebagian trayek transportasi umum tersebut tetap akan dibangun dengan anggaran negara. Menurutnya, hal tersebut penting untuk memicu sektor swasta untuk ikut dalam KPBU proyek transportasi tersebut.

Pembiayaan proyek transportasi di Kota Kembang tersebut telah dikonsultasikan dengan Kementerian Keuangan. Menurutnya, Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara mengatakan proyek tersebut cukup menarik.

"Pencampuran KPBU dan APBN bisa jadi solusi," kata Budi.

Halaman:
Reporter: Andi M. Arief
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...