Presiden PKS Ahmad Syaikhu Tak Hadiri Deklarasi Anies dan Cak Imin

Ameidyo Daud Nasution
2 September 2023, 14:51
pks, anies, cak imin
Muhammad Zaenuddin|Katadata
Presiden Partai Keadilan Sejahtera Ahmad Syaikhu memberi sambutan saat konferensi pers musyawarah Majelis Syura VIII PKS di kantor DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Kamis, (23/2).

Presiden Partai Keadilan Sejahtera Akhmad Syaikhu tak hadir dalam deklarasi Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar sebagai bakal calon presiden dan wakil presiden. PKS hanya mengirimkan Sekretaris Jenderalnya yakni Aboe Bakar Al Habsyi ke Hotel Majapahit, Surabaya.

"Kami sudah datang, ada saya dan tim advance," kata Aboe dalam keterangannya kepada awak media yang dibagikan pada Sabtu (2/9).

Dalam acara tersebut, hadir pula Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh. Aboe juga menjanjikan PKS tetap satu barisan dengan Nasdem untuk mendukung Anies.

"Alhamdulillah, kita tetap bersama Anies dan koalisi," katanya.

Sedangkan Juru Bicara PKS Ahmad Mabruri tak menjelaskan alasan Syaikhu tidak menghadiri deklarasi. Ia hanya membagikan undangan DPP PKS untuk menjelaskan duduk perkara tersebut. 

Sebelumnya, PKB menerima tawaran kerja sama politik yang diajukan Partai Nasdem untuk menduetkan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar sebagai bakal calon presiden dan bakal calon wakil presiden di Pilpres 2024.

Keputusan tersebut ditetapkan usai rampungnya rapat pleno gabungan DPP PKB yang digelar di Kantor Dewan Pimpinan Wilayah PKB Jawa Timur, Jalan Menanggal, Surabaya, Jumat (1/9) sore.

"PKB menerima dengan baik tawaran Partai NasDem memasangkan bakal calon presiden dan bakal calon wakil presiden, Anies-Muhaimin," kata Sekretaris Jenderal (Sekjen) Dewan Pimpinan Pusat PKB Muhammad Hasanudin Wahid di Kantor Dewan Pimpinan Wilayah PKB Jawa Timur.

Meski demikian, keputusan Nasdem ini membuat Partai Demokrat meradang. Ini karena Demokrat merasa Anies sudah sepakat untuk menggandeng Agus Harimurti Yudhoyono.


Reporter: Ade Rosman
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...