Polisi Telusuri Unsur Pidana di Balik Kebakaran Museum Nasional

Ira Guslina Sufa
17 September 2023, 16:12
Museum Nasional
Katadata
Museum Nasional

Kepolisian Resor Metro Jakarta Pusat memeriksa 14 saksi untuk mendalami kasus kebakaran yang terjadi di Museum Nasional Republik Indonesia atau Museum Gajah pada Sabtu (16/9) malam. Kepala Polres Metro Jakarta Pusat Komisaris Besar Polisi Komarudin mengatakan salah satu hal yang ingin didalami adalah apakah ada unsur pidana di balik peristiwa kebakaran. 

Komarudin mengatakan 14 saksi itu berasal dari berbagai latar belakang pekerjaan. Ada yang berprofesi sebagai satpam yang bertugas pada saat itu, ada juga pekerja bangunan, dan pekerja-pekerja yang sehari-harinya beraktivitas di Museum Nasional RI.

"Pasti, kami pastikan proses hukum ditegakkan manakala ditemukan ada potensi-potensi atau hal-hal yang mengarah kepada perbuatan pidana," ujar Komarudin seperti dikutip dari Antara, Minggu (17/9). 

Menurut Komarudin, saat ini kepolisian sudah bergabung dengan tim yang dibentuk Badan Layanan Umum Museum dan Cagar Budaya. Tim akan memeriksa dan mengidentifikasi koleksi museum di ruangan-ruangan yang terdampak kebakaran.

Menurut Komarudin, Gedung A Museum Nasional Indonesia terdiri atas 21 ruangan. Dari jumlah itu sebanyak 6 ruangan dilaporkan terdampak dari kebakaran. 

Berdasarkan laporan kebakaran Sudin Gulkarmat Jakarta Pusat, kronologi kebakaran berawal ketika petugas keamanan sedang melaksanakan apel. Tidak lama kemudian sekitar pukul 19.58 WIB, terjadi ledakan yang cukup keras dari arah bedeng yang sedang mengerjakan proyek renovasi Museum Nasional.

Museum Nasional Republik Indonesia atau Museum Gajah, adalah sebuah museum arkeologi, sejarah, etnografi, dan geografi yang terletak di Gambir, Jakarta Pusat dan persisnya di Jalan Medan Merdeka Barat No 12. Museum ini merupakan museum pertama dan terbesar di Indonesia. Museum beroperasi setiap hari kecuali hari besar keagamaan dari pukul 08.00 hingga 16.00 WIB.

Reporter: Antara
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...