Kawal Pemilu Akui Prabowo Menang Pilpres, Tak Temukan Kans Kecurangan

Ira Guslina Sufa
13 Maret 2024, 13:03
Kawal Pemilu
ANTARA FOTO/Arnas Padda/aww.
Petugas membacakan perolehan suara Pemilu 2024 saat rapat pleno rekapitulasi suara di tingkat kecamatan di Kecamatan Manggala, Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (19/2/2024).

"Secara data, tidak akan mengubah hasil penghitungan sementara. Oleh karena itu kami mengucapkan selamat kepada Paslon 02 yang menang satu putaran >50% pada Pilpres 2024," ujar Kawal Pemilu dalam unggahannya. 

Pengumuman Kawal Pemilu itu telah dilihat oleh 1,4 juta pengguna media sosial X. Sedangkan unggahan yang dibuat Ainun sudah menjangkau 2,2 juta pengguna X. Sebagian warganet mengatakan terima kasih atas kerja sosial yang dilakukan Kawal Pemilu untuk menjadi data pembanding dari KPU. Sebagian lainnya menyorot hasil yang dibuat tak jauh berbeda dengan hasil yang diperoleh KPU.

Kawal Pemilu mengatakan tabulasi yang mereka lakukan secara manual dengan membandingkan data dari foto C1 Sirekap, dan foto kiriman dari warga. Dalam tabulasi data, tim Kawal Pemilu mendapat sumbangan data berupa foto berasal dari 32,9% TPS atau dari 271.240 TPS. Mereka mengatakan data yang masuk dari warga untuk pemilu 2024 lebih besar dibanding pemilu 2019 yang hanya di bawah 20%. 

Lebih jauh mereka mengatakan dari data yang masuk sebanyak 30% telah dibandingkan secara langsung antara foto dari warga dan Sirekap tidak ditemukan adanya perbedaan data. Hal ini membuat mereka berkesimpulan bahwa tidak ada dugaan kecurangan sistematis pasca pencoblosan seperti yang banyak dibahas. 

"Dari penelitian ini, kami tidak menemukan indikasi kecurangan pasca pencoblosan Pilpres yang terstruktur & sistematis sehingga menguntungkan salah satu paslon," tulis Kawal Pemilu. 

Di sisi lain, Kawal Pemilu mengatakan ada kemungkinan tidak akan lagi mengawal pelaksanaan pemilu di 2024 seperti yang sudah mereka lakukan sejak pemilu 2014. 



Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...