Bangun Bandara Kediri, Gudang Garam Taksir Kebutuhan Investasi Rp 6 T

Rizky Alika
17 Januari 2020, 16:28
Bangun Bandara Kediri, Gudang Garam Taksir Kebutuhan Investasi Rp 6 T.
ANTARA FOTO/Prasetia Fauzani
Pengendara sepeda motor melintas di depan area Helipad Surya Air milik PT. Gudang Garam di Kota Kediri, Jawa Timur, Jumat (17/3). Perusahaan rokok terbesar di Indonesia tersebut berencana membangun bandara komersil di wilayah Kediri dengan panjang runway 3.300 meter dengan luas area bandara 372 hektar.

"Sampai sejauh ini dengan AP I," kata Direktur Utama AP I Faik Fahmi di Jakarta. 

Meski demikian dia masih enggan menyebut nilai investasi maupun skema kerjasama dengan anak usaha Gudang Garam. Sebab, pembicaraan masih memasuki tahap awal, seperti pembahasan penetapan lokasi dan bentuk kerja sama.

(Baca: Gudang Garam Kucurkan Rp 1 Triliun untuk Bangun Bandara Kediri)

Faik menyebut, Bandara Kediri merupakan salah satu wilayah yang potensial untuk dikembangkan menjadi bandara penumpang maupaun kargo. Namun untuk merealisasikannya, masih diperlukan aksesibilitas yang baik.

Di lain pihak, meski bandara Kediri semula diharapkan bisa menjadi bandara internasional, namun Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi justru merekomendasikan berstatus nasional.

Alasannya, pusat penghubung atau hub bandara Jawa Timur, sudah ada di Bandara Juanda, Surabaya. 

Halaman:
Reporter: Rizky Alika
Editor: Ekarina
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...