Lazada Klaim Transaksi Brand di LazMall Melonjak hingga 20 Kali Lipat
Selama pandemi, brand mengalami penurunan penjualan layanan offline mereka. Alhasil, brand yang identik dengan warna pink dan orange itu beralih strategi dengan mengandalkan layanan online, seperti masuk ke platform LazMall.
"Di Singapura, department store terkenal seperti Marks and Spencer telah bergabung. Lainnya, seperti Siam Center di Thailand juga masuk di etalase LazMall," katanya.
Ia juga mencatat, bahwa basis pelanggan aktif LazMall terus bertumbuh. Jumlah pembeli baru LazMall meningkat dua kali lipat dari tahun ke tahun. Sedangkan, nilai pembelian di LazMall juga meningkat dua kali lipat.
Di Lazada, secara keseluruhan, jumlah konsumen aktif tahunan mencapai lebih dari 110 juta. Trafik di Lazada juga meningkat, dengan lebih dari 150 juta pengguna rata-rata bulanan. Lalu, transaksi juga tumbuh hampir 100% dari tahun ke tahun. "Ini benar-benar migrasi online yang hebat," kata Chun.
Diketahui, LazMall merupakan platform khusus yang diluncurkan Lazada pada 2018 lalu. Hingga saat ini, LazMall telah menggaet 32.000 brand lokal dan internasional.
Lazada menjamin keaslian seluruh produk yang dijual di platform LazMall yang tersedia dalam aplikasinya maupun lamannya. Sebab, Lazada bekerja sama dengan produsen atau distributor resmi dari tiap-tiap brand.
Sejumlah brand kenamaan favorit konsumen tersebut antara lain HP, L’Oreal, Philips, Planet Sports, Ramayana, Samsung, Sweety, Unilever, Wardah dan masih banyak lagi.
