Saingi Bukalapak dan Tokopedia, Blibli Gaet Ratusan Ribu Warung
Blibli gencar mengembangkan lini bisnis digitalisasi warung melalui Blibli Mitra. E-commerce yang didukung oleh Grup Djarum ini pun sudah menggaet 100 ribu mitra.
Vice President Blibli Mitra Hansel mengatakan, Blibli Mitra merupakan bagian dari ekosistem terintegrasi perusahaan yang berfokus pada digitalisasi toko kelontong. Blibli Mitra menghadirkan solusi bisnis digital terpadu kepada lebih dari 100 ribu mitra di 34 provinsi sejak diluncurkan pada 2020.
Aplikasi khusus Blibli Mitra diklaim mendukung toko kelontong dalam menambah pendapatan melalui berbagai layanan digital, termasuk distribusi produk, isi ulang pulsa, pembayaran tagihan hingga tiket kereta.
Hansel mengatakan, Blibli Mitra hadir untuk merevitalisasi pasar warung di Indonesia dan membuka peluang bagi semua mitra.
"Pentingnya peran warung dan toko kelontong dalam menjaga perputaran ritel di tingkat terkecil, mendorong Blibli Mitra konsisten membantu mitra pemilik warung meningkatkan keterampilan dan daya saing," ujarnya dalam siaran pers, Senin (23/5).
Untuk memperluas sebaran mitra, Blibli menggelar program Berburu Hadiah Jutaan di Blibli Mitra. Program digelar mulai 23 Mei hingga 14 Agustus.
Blibli menyediakan hadiah ratusan juta rupiah dan modal usaha. Selain itu, enam sepeda motor Yamaha, 150 batang emas, serta 1.000 saldo mitra untuk para mitra yang beruntung.
Bukalapak juga gencar menggaet warung. E-commerce bernuansa merah ini meluncurkan layanan Mitra Bukalapak pada 2016.
Pada akhir Maret, jumlah mitra yang telah terdaftar mencapai 13,1 juta atau meningkat dibandingkan akhir tahun lalu 11,8 juta.
Kontribusi lini bisnis Mitra Bukalapak terhadap pendapatan perusahaan mencapai 60% pada kuartal I.
Tokopedia menyasar segmen yang sama dan sudah menggaet jutaan mitra. Namun Head of New Retail Tokopedia Karina Susilo tidak memerinci jumlahnya.
“Jumlah mitra warung jutaan di 500 kabupaten/kota,” kata Karina dalam virtual media briefing: Hari UMKM, Tokopedia Fokus Digitalisasi Warung, tahun lalu (12/8/2021).
Tokopedia mencatat, lebih dari 80% mitra warung Tokopedia meraih lebih banyak pelanggan sejak bergabung. Hampir 80% mitra mencatatkan kenaikan keuntungan lebih dari dua kali lipat.
Perusahaan e-commerce itu menyasar warung seiring dengan potensi pasar yang besar. Euromonitor International menyebutkan bahwa mayoritas masyarakat Indonesia, India, dan Filipina berbelanja di toko kelontong.
Dari total nilai pasar retail US$ 521 miliar, sebanyak US$ 479,3 miliar atau 92 % di antaranya merupakan transaksi toko kelontong.