Riset Kredivo dan KIC: Belanja e-Commerce di Daerah Meningkat Drastis

Lavinda
Oleh Lavinda
15 Juni 2023, 10:03
e-commerce
ANTARA FOTO/Muhammad Bagus Khoirunas/nz
Warga berbelanja secara daring di salah satu "marketplace" di Bojong Manik, Lebak, Banten, Sabtu (4/3/2023).

Direktur Katadata Insight Center, Adek M. Roza menjelaskan bukti lain belanja di e-commerce meningkat ialah alokasi belanja online masyarakat tercatat rata-rata 4% - 6% dari pendapatan. Tak hanya itu, transaksi konsumen berusia lebih tua pun terus tumbuh konsisten di tengah dominasi milenial.

Kendati aktivitas belanja di e-commerce meningkat sepanjang tahun, namun tren belanja sempat menurun pada kuartal IV 2022. Penyebabnya, terjadi pergeseran pola belanja masyarakat di masa pasca-pandemi dengan 79% konsumen memilih tren belanja kombinasi offline dan online. Selain itu, adanya gejolak ekonomi juga memengaruhi penurunan daya beli pada kuartal terakhir tahun lalu.

SVP Marketing & Communications Kredivo, Indina Andamari mengatakan hasil analisis riset tersebut memanfaatkan 22 juta sampel transaksi yang berasal dari 2,2 juta sampel pengguna Kredivo di 34 provinsi dan di enam e-commerce di Indonesia. Periode riset berlangsung pada Januari hingga Desember 2022.

“Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, riset tahun ini berakar dari tren belanja masyarakat di e-commerce yang semakin bervariasi dan dinamis. Kredivo memiliki data primer yang sangat kaya akan informasi tentang preferensi konsumen," katanya.

Dia berharap kehadiran riset ini dapat memberi pengetahuan dan wawasan mengenai tren dan perilaku masyarakat yang dalam berbelanja online sekaligus perkembangan penggunaan Paylater.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...