Ratusan Ribu Pengendara Go-Jek Bisa Akses Bank dan Asuransi
Ketiga, diskon pembelian kebutuhan sehari-hari. Untuk memberikan layanan ini, Go-Jek menggandeng bengkel otomotif, toko ritel, serta jaringan minimarket. (Baca: Kemenhub: 90 Persen Taksi Online Belum Punya Izin)
Keempat, akses kesempatan bisnis yang diharapkan mampu meningkatkan pendapatan keluarga mitra Go-Jek. Program ini tidak hanya berlaku bagi pengemudi, tapi juga pasangannya dengan menjadi Ketua Arisan dari RUMA Arisan Mapan.
Kelima, pelatihan keamanan berkendara atau safety riding. Go-Jek bekerjasama dengan Rifat Driving Labs untuk pelatihan ini. (Baca: Saingi Go-Jek, Uber Merambah Layanan Ojek Motor)
Nadiem menjelaskan, Go-Jek telah melakukan uji coba terhadap Swadaya di Jabodetabek dan diklaim meraih kesuksesan. Ia menargetkan program ini juga dapat diakses para mitra di kota-kota lainnya.
“Kami berharap dengan program ini, para mitra kami menjadi lebih berdaya dengan kekuatan mereka sendiri dan taraf hidupnya dapat meningkat,” ujar Nadiem.
