Lebaran Saat Pandemi, Transaksi OVO, LinkAja & Shopee Pay Melonjak

Cindy Mutia Annur
28 Mei 2020, 14:48
OVO, LinkAja, Shopee Pay, lebaran
ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
Ilustrasi, transaksi non tunai. OVO, LinkAja, Shopee Pay mencatat lonjakan transaksi selama Lebaran karena pandemi corona.

Edward hanya mengatakan platformnya mengalami kenaikan signifikan pada kategori pembelian vocer gim selama Lebaran. "Tahun lalu (kategori vocer gim) naik, tahun ini juga naik lagi. Tetapi kalau tahun lalu naik di hari keempat setelah Lebaran, tahun ini satu hari sebelum Lebaran sudah naik," ujar Edward.

Adapun transaksi Shopee Pay di startup digitalisasi warung Youtap Indonesia mengalami pertumbuhan hingga lima kali lipat pada Ramadan dan Lebaran tahun ini. Marketing Manager ShopeePay Cindy Candiawan mengatakan, transaksi sempat turun pada awal penerapan PSBB, namun naik kembali terutama di sektor usaha UMKM, seperti sektor bisnis warung yang tumbuh 283% dan toko bahan makanan yang naik 50%.

Selain kenaikan transaksi, Cindy melanjutkan, perusahaan melihat adanya perubahan pada perilaku konsumen selama Ramadan tahun ini. "Sebelumnya, transaksi ShopeePay paling banyak terjadi di akhir pekan, selama Ramadan, pola transaksi berubah dengan kecenderungan volume transaksi merata sepanjang minggu," ujar Cindy dikutip dari siaran pers, Selasa (26/5).

Selain pada mitra merchant UMKM, ia mengatakan, ShopeePay juga telah dimanfaatkan oleh mitra besar Youtap seperti McDonald’s. Dalam waktu singkat, menurut Cindy, penggunaan ShopeePay tercatat terus meningkat signifikan dari minggu ke minggu.

Sebelumnya, Direktur Shopee Indonesia Handhika Jahja menyebut 40% transaksi di platformnya menggunakan Shopee Pay. "Cashless transaction itu juga semakin banyak saat Ramadan dan PSBB ini," ujar Handhika saat konferensi pers secara virtual, beberapa waktu lalu (19/5). 

(Baca: Bukalapak dan Shopee Ungkap Lonjakan Transaksi Selama Ramadan-Lebaran)

Halaman:
Reporter: Cindy Mutia Annur
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...