Rawan Zoomboombing, Zoom Buat 100 Fitur Keamanan dalam 90 Hari

Fahmi Ahmad Burhan
2 Juli 2020, 11:57
Rawan Zoomboombing, Zoom Buat 100 Fitur Keamanan dalam 90 Hari
zoom
Ilustrasi tampilan Zoom

Fitur-fitur anyar tersebut bisa diakses pengguna jika memperbarui aplikasi ke versi Zoom 5.0. "Ke depan, kami menerapkan mekanisme untuk memastikan keamanan dan privasi tetap menjadi prioritas di setiap fase pengembangan produk dan fitur," ujarnya.

Selama masa perbaikan, Zoom mempekerjakan beberapa pakar keamanan. Mantan kepala keamanan Facebook Alex Stamos pun direkrut sebagai penasihat.

Zoom juga menunjuk mantan eksekutif keamanan di Salesforce.com Inc, Jason Lee sebagai kepala petugas keamanan informasi. (Baca: WhatsApp dan Zoom Bersaing, Ini 5 Aplikasi Terbaik Untuk Rapat Online)

Upaya perbaikan itu merupakan respons perusahaan terhadap fenomena Zoombombing. Fenomena ini terjadi, karena pengaturan default Zoom sebelumnya tidak dilengkapi kata sandi sehingga siapapun bisa mengikuti rapat.

Kasus teranyar, diskusi online terkait mineral dan batu bara (minerba) disusupi pengguna ‘asing’ yang menyiarkan gambar bermuatan pornografi. Webinar yang digelar Mei lalu ini bertajuk ‘revisi UU Nomor 4 Tahun 2009 Pertambangan Mineral dan Batu Bara Betulkah untuk Kepentingan Rakyat dan Negara?’.

Akun anonim juga sempat ikut dalam acara diskusi bertajuk ‘Kolaborasi Multistakeholders Memerangi Hoax dan Disinformasi di Tengah Pandemi Covid-19’pada April lalu (16/4). Acara ini diselenggarakan oleh Dewan Teknologi Informasi dan Komunikasi Nasional (Wantiknas).

Acara tersebut disusupi orang asing, yang menampilkan video pornografi saat diskusi sedang berlangsung. Padahal, acara ini dihadiri oleh Ketua Tim Pelaksana Wantiknas Ilham A Habibie, anggota Wantiknas Garuda Sugardo, dan Dirjen Informasi dan Komunikasi Publik Kemkominfo Widodo Muktiyo.

(Baca: Akademisi Ungkap Penyebab RI Rawan Zoomboombing hingga Kebocoran Data)

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...