Garap Peluang di Tengah Corona, Sociolla Dapat Pendanaan Rp 828 M

Cindy Mutia Annur
7 Juli 2020, 11:49
Pegawai Sociolla di salah satu gerai offline. Sociolla meraih pendanaan Rp 828 miliar dari investor global.
Sociolla / Instagram
Pegawai Sociolla di salah satu gerai offline. Startup kecantikan Sociolla meraih pendanaan Rp 828 miliar dari investor global.

(Baca: Sociolla Kantongi Pendanaan Rp 168 Miliar dari EV Growth)

Belum lama ini, perusahaan juga meluncurkan lini bisnis baru, yakni Lilla by Sociolla (lilla.id) yang dikhususkan untuk para ibu yang mencari produk kurasi terbaik untuk anak-anak dan dipakai sendiri.

"Kami melihat ada peningkatan kebutuhan akan produk berkualitas pada segmen konsumen ini dan berusaha memberikan yang terbaik untuk melayani kebutuhan mereka," ujar dia.

Mitra bisnis Social Bella, Co-Founder and Managing Partner of East Ventures, Willson Cuaca mengatakan, sejak awal perusahaan telah melihat potensi dan kesiapan Social Bella untuk 'memenangkan' pasar kecantikan. Apalagi, startup tersebut dapat menyediakan penawaran dan produk yang tetap relevan dengan kebutuhan pasar.

"Itulah alasan utama bagi kami untuk terus mendukung mereka lewat tiap putaran pendanaan Social Bella sejak 2015. Kami senang bahwa tim mereka selalu bertindak tegas dan gigih selama masa pandemi dan kami sangat yakin bahwa mereka akan semakin kuat setelah krisis ini berlalu," ujar Wilson.

Managing Partner of Jungle Ventures David Gowdey mengatakan, perusahaan belum pernah melihat perusahaan kecantikan yang menyediakan ekosistem holistik seperti Social Bella. Pihaknya berkeinginan menyaksikan pertumbuhan besar pada bisnis intinya.

"Investasi tambahan ini akan memperkuat kemitraan kami dengan Social Bella dan memungkinkan Jungle Ventures untuk memperluas kerja sama secara regional," ujar David. 

Untuk melengkapi platform digital, pada tahun lalu Social Bella bahkan mulai mengembangkan ekosistemnya ke toko  offline dengan meluncurkan Sociolla Store berkonsep omni channel di Lippo Mall Puri. Hingga saat ini, Social Bella sudah memiliki enam toko offline di seluruh Indonesia.

Sebelumnya, Social Bella mengumumkan investasi Seri D sebesar US$ 40 juta pada September 2019. Pendanaan ini dipimpin oleh East Venture Growth (EV Growth), Temasek, Pavilion Capital dan Jungle Ventures.

 

 

Halaman:
Reporter: Cindy Mutia Annur
Editor: Ekarina
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...