Berkat E-Commerce, Permintaan Asuransi di PasarPolis Naik saat Pandemi

Fahmi Ahmad Burhan
2 September 2020, 18:12
Permintaan Asuransi di PasarPolis Naik saat Pandemi, Berkat E-Commerce
instagram/@pasarpolis
Ilustrasi PasarPolis

Sejalan dengan meningkatnya permintaan asuransi, PasarPolis berencana menambah produk yang sesuai dengan kebutuhan saat masa pagebluk ini. "Banyak kekhawatiran di masa pandemi ini yang perlu kami jawab," katanya. "Masih banyak yang perlu diasuransikan."

Cleosent mencontohkan, asuransi terkait perjalanan dan wisata kemungkinan akan diminati saat pandemi. Sebab, ada banyak orang yang khawatir penerbangannya batal karena alasan virus corona.

Sebagaimana diketahui, ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi calon penumpang pesawat. Salah satunya, surat keterangan bebas Covid-19. Dengan berbagai pertimbangan terkait corona ini, rencana perjalanan berisiko batal.

Selain itu, Cleosent menilai bahwa izin keramaian perlu diasuransikan. Apalagi, jumlah kasus positif virus corona di Indonesia terus bertambah, sebagaimana tecermin pada Databoks di bawah ini:

Oleh karena itu, PasarPolis berencana meluncurkan produk baru. Selain karena momen pandemi, potensi pasar asuransi di Indonesia masih sangat besar.

PasarPolis juga baru saja menutup putaran pendanaan seri B senilai US$ 54 juta atau sekitar Rp 796,5 miliar. Dana segar ini diperoleh dari LeapFrog Investments, SBI Investment, Alpha JWC Ventures, Intudo Ventures, dan Xiaomi.

Partner di LeapFrog Investments Fernanda Lima menilai, peluang PasarPolis untuk memperluas pasar sangat besar. Ini terindikasi dari jumlah pelanggan barunya yang melebihi empat juta pada Juni saja.

PasarPolis juga menggaet 30 lebih perusahaan asuransi dan 25 mitra berbasis digital. “Sebagai wujud dari komitmen, LeapFrog Investments akan membantu PasarPolis meningkatkan customer insights, kapabilitas untuk inovasi produk, serta ekspansi ke pasar lain,” kata Lima.

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...