Investor Silicon Valley Prediksi PHK Karyawan Startup Berlangsung Lama

Fahmi Ahmad Burhan
30 Mei 2022, 09:46
Foto Ilustrasi Startup
Muhammad Zaenuddin|Katadata

Korporasi teknologi di Silicon Valley mencatatkan masa terburuk tahun ini dan disebut zombi unicorn. Frasa zombi unicorn merujuk pada perusahaan rintisan bernilai tinggi tetapi goyah dan membutuhkan investor baru untuk menyelamatkan bisnis mereka.

Harga saham startup olahraga di Silicon Valley, Peloton misalnya turun dari US$ 163 pada akhir 2020 menjadi sekitar US$ 17 pada awal bulan ini (5/5). The Wall Street Journal melaporkan, eksekutif perusahaan ingin menjual saham minoritas kepada investor luar.

 Peloton juga memberhentikan atau melakukan PHK ribuan karyawannya pada Februari. Selain itu, perusahaan klip video selebritas Cameo merumahkan 87 orang atau sekitar seperempat dari total staf minggu lalu.

Startup lainnya yaitu  platform investasi berbasis online untuk saham, kripto, dan emas, Robinhood mencatatkan penurunan harga saham 4,62% di Nasdaq pada awal bulan ini (6/5). Robinhood juga memberhentikan 9% dari total karyawan penuh waktunya.

 Perusahaan barang konsumen Thrasio juga dikabarkan memberhentikan sebagian karyawan. PHK ini menjadi bagian dari reorganisasi yang lebih besar perusahaan.

Sejumlah startup di Indonesia juga melakukan PHK. Yang terbaru, JD.ID dikabarkan PHK pegawai. Salah satu akun Instagram mengungkapkan pernyataan e-commerce ini terkait PHK mengatasnamakan Director of General Management JD.ID Jenie Simon.

“Upaya improvisasi dan pengambilan keputusan dilakukan agar JD.ID dapat terus beradaptasi dan selaras dengan dinamika pasar dan tren industri di Indonesia,” kata Jenie dikutip dari konten tersebut, pekan lalu (27/5).

 Upaya improvisasi yang ditempuh oleh JD.ID di antaranya dengan melakukan peninjauan, penyesuaian, hingga inovasi atas strategi bisnis dan usaha. Selain itu, startup ini melakukan pengambilan keputusan seperti tindakan restrukturisasi.

 “Yang mana di dalamnya terdapat juga pengurangan jumlah karyawan,” ujar Jenie.

Sebelumnya, Tanihub, Zenius, dan LinkAja melakukan PHK pekerja. Hal ini karena ketiganya melakukan penyesuaian bisnis.

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...