Disebut Hampir Jadi Unicorn, Ruangguru Gaet 38 Juta Pengguna

Fahmi Ahmad Burhan
20 Juni 2022, 13:41
ruangguru, startup, startup untung
Desy Setyowati|KATADATA
Pendiri sekaligus Chief of Product and Partnership Ruangguru Iman Usman (paling kiri) dan CEO sekaligus pendiri Ruangguru Adamas Belva Syah Devara (paling kanan) saat konferensi pers terkait lima tahun Ruangguru.

Pada pilar terkait akses pendidikan, Ruangguru mencatat bahwa ada 340 ribu lebih guru yang telah menggunakan modul pelatihan secara gratis. Ada juga 52 ribu lebih guru mengikuti program pelatihan.

Kemudian, 21 ribu lebih pelajar telah menerima beasiswa afirmatif pendidikan Ruangguru.

Pada pilar terkait kebekerjaan, ada 30 ribu penerima program pelatihan keterampilan dan kesiapan kerja dari Ruangguru.

Kemudian, lebih dari 57% rata-rata penerima program pelatihan keterampilan dan kesiapan kerja yang mendapatkan pekerjaan setelah menyelesaikan pelatihan.

Lebih dari 32% penerima program pelatihan keterampilan dan kesiapan kerja di Ruangguru juga berhasil mendapatkan kenaikan pendapatan setelah menyelesaikan pelatihan.

Lalu, 23% penerima program pelatihan keterampilan dan kesiapan kerja mendapatkan kenaikan karier atau pekerjaan yang lebih baik setelah menyelesaikan pelatihan.

Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Digital, Ketenagakerjaan, dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Mohammad Rudy Salahuddin mengatakan, upaya Ruangguru sejalan dengan pemerintah dalam mendorong SDM berkualitas.

Apalagi, pemerintah menghadapi sejumlah tantangan terkait penyediaan SDM ini.

"Masih banyak masyarakat berusia 15 hingga 24 tahun tidak mendapatkan pekerjaan dan juga pendidikan. Pandemi juga membuat banyak pengangguran terbuka. Kemudian, produktivitas tenaga kerja Indonesia masih tertinggal," katanya.

Di sisi lain, Ruangguru dikabarkan telah meraup untung. Tech In Asia melaporkan bahwa Ruangguru mencatatkan untung US$ 1,8 juta tahun lalu dibandingkan 2019 yang mengalami kerugian operasional US$ 31,9 juta.

“Ruangguru mampu meraih profitabilitas meski menggandakan biaya tunjangan karyawan,” demikian dikutip dari Tech In Asia, tahun lalu (11/10).

Sumber Tech In Asia yang akrab dengan Ruangguru juga mengatakan, valuasi startup pendidikan ini melampaui US$ 800 juta tahun lalu. Ini artinya, butuh US$ 200 juta untuk Ruangguru menyandang status unicorn.

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...