TV Digital Dimulai April, Ada Fitur Mitigasi Bencana dan Kontrol Anak

Fahmi Ahmad Burhan
18 Februari 2022, 17:09
televisi, tv digital, tv analog, set top box, kominfo, set top box gratis
ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/wsj.
Warga menonton televisi yang menayangkan langsung penyuntikan vaksin CoronaVac perdana di Jakarta, Rabu (13/1/2021).

"Ini karena masih ada sebagian wilayah yang blank spot," katanya. 

Ini membuat di beberapa wilayah, siaran TV digital hanya menampung sedikit konten. Apalagi, jika jaringan tidak sampai, maka layar tidak akan menampilkan gambar sama sekali. 

3. Membutuhkan perangkat lebih

Untuk beralih ke TV digital, masyarakat membutuhkan remot lain. “Kadang orang mengeluhkan remot jadi dua," katanya.

Direktur Standardisasi Perangkat Pos dan Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Mulyadi mengatakan, penyelenggara ASO akan dibagi dalam tiga tahapan yakni 31 April, 25 Agustus, dan 2 November 2022.

"Sekitar sembilan bulan lagi harus segera migrasi keseluruhan," katanya.

Pada tahap pertama, ada 56 wilayah yang dilakukan penyetopan TV analog. “Begitu migrasi dimulai, siaran analog berakhir. Tidak akan memancarkan siaran analog lagi,” katanya.

Kominfo menyarankan masyarakat migrasi ke TV digital tanpa perlu menunggu jadwal penyetopan TV analog. "Caranya, menggunakan set top box," katanya. 

Kominfo dan penyelenggara multipleksing akan menyalurkan set top box gratis kepada warga miskin. Kementerian juga menghitung jumlah warga miskin yang berhak menerima bantuan ini.

Dalam proses pendistribusian set top box untuk rumah tangga miskin, Kominfo mengacu pada Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dari Kementerian Sosial. Menurut data tersebut, ada 7.985.820 rumah tangga miskin yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.

Setelah diverifikasi, 6.737.971 juta di antaranya berdomisili di daerah-daerah yang akan migrasi siaran TV analog ke TV digital. Dalam data yang diberikan oleh Kemensos itu, terdapat detail informasi penerima bantuan, seperti nama, NIK, KK hingga alamat lengkap.

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...