Jumlah YouTuber Berpenghasilan Rp 100 Juta Bertambah 35%

Lebih dari 6.000 channel di Indonesia menghasilkan uang dari produk monetisasi alternatif hanya selama Desember tahun lalu. Angka ini naik 170% dibandingkan Desember 2021.

Laporan itu mencatat, perkembangan basis kreator YouTube di Indonesia berdampak besar pada keseluruhan ekonomi kreatif di lima vertical, yaitu:

• Usaha Kecil dan Menengah (UKM)
• Pendidikan
• Kreatif
• Musik
• Media

Beberapa hasil laporan terkait dampak YouTube di Indonesia sebagai berikut:

• Hampir 70% perusahaan media setuju bahwa YouTube merupakan sumber pendapatan yang penting
• Sebanyak 73% perusahaan media yang memiliki channel setuju bahwa YouTube membantu mereka menjangkau audiens baru di seluruh dunia
• Sebanyak 76% pengguna setuju bahwa YouTube menyediakan kesempatan belajar dan berkembang yang sama bagi semua orang. 
• Perusahaan media maupun musik yang memiliki channel YouTube setuju bahwa platform meningkatkan ketersediaan talenta kreatif di industri, serta membantu mereka untuk tampil di hadapan penonton global
• Sebanyak 73% UKM yang menggunakan YouTube setuju bahwa platform ini sangat penting untuk pertumbuhan bisnis mereka
• Sebanyak 86% kreator yang menghasilkan uang dari YouTube setuju bahwa pendapatan dari iklan mereka merupakan sumber penghasilan yang penting

“Kami terus berfokus mengembangkan ekosistem kreatif ini dan membantu para kreator untuk sukses melalui berbagai program partner, inisiatif peningkatan kemampuan, dan opsi monetisasi lainnya,” kata Gautam.

Berdasarkan laman resmi Google, berikut fitur untuk memonetisasi channel YouTube:

• Langganan channel
• Super Chat & Super Stickers
• Super Thanks
• Shopping untuk mempromosikan produk
• Iklan Halaman Tonton
• Iklan Feed Shorts
• YouTube Premium