Warga IKN Wajib Pakai Kendaraan Listrik, PLN Siapkan Puluhan SPKLU

Tia Dwitiani Komalasari
20 November 2023, 10:40
PLN berencana membangun sekurangnya 19 tambahan stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN pada 2024.
PLN
PLN berencana membangun sekurangnya 19 tambahan stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN pada 2024.

PT PLN (Persero) berkomitmen membangun kelistrikan berbasis energi hijau dan infrastruktur pendukung ekosistem kendaraan listrik di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Pasalnya, seluruh mobilitas di IKN wajib menggunakan kendaraan listrik.

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, mengatakan, PLN berencana membangun sekurangnya 19 Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN pada 2024. PLN juga memastikan SPKLU tersedia di kota-kota penyangga IKN, seperti di Balikpapan dan Samarinda.

Menurut Darmawan, saat ini telah terdapat 9 SPKLU tersebar di Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara. Jumlah tersebut akan bertambah 31 Unit pada 2024.

Tidak hanya SPKLU, PLN juga akan menyiapkan Stasiun Penukaran Baterai Kendaraam Listrik Umum (SPBKLU), maupun Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU) di IKN dan kota sekitar IKN. Secara nasional hingga Oktober 2023, PLN telah menyediakan 622 unit SPKLU, 1.839 unit SPBKLU dan 9.139 unit SPLU.

"Karena IKN ini akan menjadi kota yang futuristik, di mana semua moda transportasi yang digunakan harus ramah lingkungan, maka kami siap mendukung kebutuhan infrastruktur untuk pengisian daya kendaraan listrik,” kata Darmawan dikutip dari keterangan tertulis, Senin (20/11).

Darmawan menambahkan, kelistrikan di IKN Nusantara akan didukung oleh pembangkit listrik dari sumber energi baru dan terbarukan yaitu Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) 50 MW. Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah melakukan groundbreaking PLTS tersebut pada awal November lalu.

Tidak hanya energi surya nantinya PLN akan mengembangkan potensi hidro di sekitar IKN. Pemanfaatan hidro tersebut berpotensi  menghasilkan listrik sebesar 1.000 MW

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...