Kapitalisasi Pasar Saham AS Amblas Rp 24.000 Triliun Imbas Corona

Happy Fajrian
26 Februari 2020, 09:17
bursa saham amerika serikat, virus corona
ANTARA FOTO/REUTERS/Andrew Kelly
Pedagang saham bekerja di lantai bursa di New York Stock Exchange (NYSE) di Manhattan, New York City, Amerika Serikat. Kapitalisasi pasar saham AS amblas Rp 24.000 triliun imbas virus corona.

Tidak hanya bursa AS, ketakutan virus corona berkembang menjadi pandemi global juga merontokkan bursa saham dunia lainnya. Bursa saham Inggris, FTSE 100 London turun hingga 1,94% pada penutupan kemarin terseret saham-saham yang terkait dengan sektor pariwisata.

Kemudian bursa saham Spanyol IBEX 35 rontok 2,45%, dan indeks CAC 40 Perancis turun 1,94% juga karena sentimen virus corona. Sementara dari bursa saham Asia, indeks Nikkei 225 Jepang anjlok hingga 4,93% pada perdagangan kemarin, dan pagi ini lanjut terkoreksi 1,87% hingga pukul 9.00 WIB.

Pasalnya banyak kasus baru infeksi virus COVID-19 yang dilaporkan di seluruh dunia, terutama di Timur Tengah dan Eropa. Investor khususnya memperhatikan perkembangannya di Italia, Iran, dan Korea Selatan.

Bahkan Centers for Desease Control (CDC) AS menyatakan bahwa ada kemungkinan virus corona berkembang menjadi pandemi global. “Virus corona kemungkinan akan terus menyebar di Amerika, dan warga Amerika harus bersiap yang terburuk,” tulis pernyataan CDC seperti dikutip CNBC International, Rabu (26/2).

(Baca: Infeksi Virus Corona Melonjak, Indeks Saham Korsel KOSPI Rontok 3,75%)

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...