IHSG Diramal Naik Lagi, Analis Rekomendasikan Saham Properti dan Bank

Patricia Yashinta Desy Abigail
19 Juli 2022, 06:37
ihsg, saham,
ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/tom.
Pekerja membersihkan logo IDX di bawah layar pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (28/4/2022).

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan menguat terbatas ke level 6.578 - 6.789 pada perdagangan hari ini (19/7). Analis pun merekomendasikan saham bank hingga properti.

CEO PT Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya memperkirakan, sentimen laporan kinerja keuangan emiten sepanjang semester I dapat mendorong kenaikan IHSG. "Hari ini, IHSG berpotensi naik," katanya dikutip dari laporan tertulis, Senin malam (18/7).

William pun merekomendasikan sejumlah saham yakni Hanjaya Mandala Sampoerna (HMSP), Bank Central Asia (BBCA), Tower Bersama Infrastructure (TBIG), Astra International (ASII), Surya Citra Media (SCMA), Pakuwon Jati (PWON), Ciputra Development (CTRA), Summarecon Agung (SMRA), dan Kalbe Farma (KLBF).

Sedangkan analis Bina Artha Sekuritas Ivan Rosanova memperkirakan, IHSG menuju area 6.590. 

Titik resistance IHSG hari ini diperkirakan ada pada posisi 6.768, 6.815 dan 6.875. Sedangkan titik support di level 6.590, 6.560 dan 6.510. 

Support merupakan area harga saham tertentu yang diyakini sebagai titik terendah pada satu waktu. Saat menyentuh support, harga umumnya akan kembali tumbuh karena peningkatan pembelian.

Sedangkan resistance adalah tingkat harga saham tertentu yang dinilai sebagai titik tertinggi. Setelah saham menyentuh level ini, biasanya bakal ada aksi jual cukup besar hingga laju pertumbuhan harga tertahan.

Ivan merekomendasikan beberapa hal, di antaranya:

  • Hold or buy on weakness pada saham Astra International (ASII) pada rentang harga 5.650 - 5.800
  • Hold or buy on weakness  saham Bank Central Asia (BBCA) pada rentang harga 6.850 - 6.950
  • Hold or buy on weakness  saham Bank Tabungan Negara (BBTN) pada rentang harga 1.320 - 1.360
  • Trading buy pada saham XL Axiata (EXCL) pada rentang harga 2.250 - 2.300
  • Hold  saham Bank Rakyat Indonesia (BBRI) dengan target harga terdekat di 4.250

Reporter: Patricia Yashinta Desy Abigail
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...