IHSG Sesi Pertama Terkoreksi, Investor Borong Saham Telkom dan GOTO
Indeks Harga Saham Gabungan terkoreksi 0,66% ke level 6.663 pada sesi pertama perdagangan hari ini, Senin (15/5). Nilai transaksi bursa mencapai Rp 5,03 triliun dengan 11,37 miliar saham yang ditransaksikan.
Saham yang paling aktif ditransaksikan investor adalah PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) dengan nilai transaksi Rp 209,5 miliar, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) dengan nilai transaksi Rp 198,9 miliar, dan PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) dengan nilai transaksi Rp 183,9 miliar.
Melansir riset Pilarmas Investindo Sekuritas, gerak IHSG cenderung pesimis setelah rilis laporan aktivitas perdagangan ekspor-impor mengalami pelemahan yang semakin dalam. Padahal, IHSG dibuka optimis pada awal perdagangan.
Ekspor dalam negeri melanjutkan kinerja kontraktif bahkan pelemahannya lebih dalam hingga -29,4% pada April 2023 di mana kinerja tersebut jauh dari perkiraan konsensus yang sebesar -18,55%.
Hal yang sama terjadi pada kinerja impor yang juga terkontraksi 22,32%. Hal ini menunjukan aktivitas manufaktur atau industri masih terbatas. Meski demikian, neraca dagang masih mencetak surplus. Pada saat yang sama, bank sentral Cina melaporkan suku bunganya untuk jangka menengah yang stabil di level 2,75%.
“Deflasi yang terjadi secara berkelanjutan dalam 2 bulan terakhir dan situasinya yang terpantau masih belum pulih benar pasca dicabutnya kebijakan lockdown, kami lihat menjadi pemicu keputusan terhadap kebijakan tersebut,” dalam risetnya.
Pada separuh perdagangan berjalan, terpantau pergerakan bursa Asia bervariasi. Indeks Nikkei 225 berada di zona hijau dengan kenaikan 0,64% dan Hang Seng naik 0,40%. Sedangkan Shanghai Composite turun 0,44% dan Straits Times turun 0,15%.
Energi menjadi sektor saham Tanah Air yang paling anjlok pada sesi pertama perdagangan hari ini dengan penurunan 1,41%. Saham PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) turun 3,62% atau 100 poin menjadi Rp 2,660 per saham.
