Perusahaan Perunggasan Janu Putra Sejahtera Incar Dana IPO Rp 88 M
Berdasarkan laporan keuangan yang berakhir pada 31 Desember 2022, laba neto untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2022 tercatat sebesar Rp 12,46 miliar, mengalami penurunan 79,43% dibandingkan dengan laba neto untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2021 sebesar Rp 60,58 miliar. Penurunan signifikan ini berkaitan dengan penurunan atas penghasilan lain-lain yang pada tahun 2021 terdapat keuntungan dari penjualan aset tetap sebesar Rp 52,14 miliar.
Sedangkan penjualan penjualan untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2022 tercatat Rp 395,62 miliar. Penjualan tersebut menurun sebesar Rp 32,91 miliar atau 7,68% dibandingkan dengan penjualan periode yang sama tahun sebelumnya senilai Rp 428,54 milair. Penurunan tersebut disebabkan fluktuasi harga jual ayam di pasaran yang masih belum stabil akibat pandemi Covid-19.
Berdasarkan akta pendirian, struktur permodalan dan susunan pemegang saham adalah PT Janu Putra Sentosa dengan persentase 60%, lalu Edi Sisworo 40%.
Berikut jadwal sementara penawaran umum Janu Putra Sejahtera:
- Masa penawaran awal: 10 – 16 November 2023
- Tanggal efektif: 22 November 2023
- Masa penawaran umum perdana saham: 24 – 28 November 2023
- Tanggal penjatahan: 28 November 2023
- Tanggal distribusi saham secara elektronik: 29 November 2023
- Tanggal pencatatan pada PT Bursa Efek Indonesia: 30 November 2023