Harga Saham GOTO Terbang 75,8% dalam Sebulan, GPF Kembali Lepas

Lona Olavia
2 Desember 2023, 15:00
GoTo melepas sebanyak 46,7 miliar saham dan meraih dana IPO senilai Rp 15,8 triliun
Dokumentasi GOTO
GoTo melepas sebanyak 46,7 miliar saham dan meraih dana IPO senilai Rp 15,8 triliun

Mengawali bulan Desember harga saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) terpantau melesat. Pada perdagangan Jumat (1/12) saham GOTO ditutup terbang 12,37% ke Rp 109 per lembar.

Alhasil saham GOTO mencapai level tertingginya dalam tiga bulan terakhir. Dengan pencapaian ini, GOTO telah melesat sekitar 75,81% dalam satu bulan terakhir. Hal ini mengindikasikan pembalikan arah yang positif.

Saham GOTO pada perdagangan akhir pekan ini, bahkan berhasil masuk di jajaran top gainers dan menjadi saham yang paling laris diborong investor asing pada akhir pekan ini.

Saham GOTO diakumulasi asing sebanyak Rp 145,4 miliar dan menjadi yang terbesar kedua diborong asing, setelah saham PT Astra International Tbk (ASII). ASII sendiri merupakan emiten afiliasi dari perusahaan gabungan Gojek dan Tokopedia tersebut.

Harga saham GOTO akhir-akhir ini melesat seiring rencana kerja sama perseroan dengan TikTok yang kian dekat. Dikutip dari Bloomberg, TikTok milik ByteDance sedang merencanakan investasi potensial di unit e-commerce GOTO yakni Tokopedia, yang dapat diselesaikan dalam beberapa minggu mendatang.

Apalagi TikTok memang kini tengah mencoba dan memulai kembali toko online di pasar e-commerce terbesarnya yakni Indonesia.

Di sisi lain, Goto Peopleverse Fund (GPF) kembali mendistribusi 29,32 juta saham GOTO pada akhir November 2023. Transaksi seperti biasa dibantu oleh Stockbit Sekuritas Digital dan CGS-CIMB Sekuritas Indonesia. Dengan pelaksanaan transaksi tersebut, tabulasi GPF di saham GOTO menyusut 0,01%.

Berdasarkan data KSEI di keterbukaan informasi BEI dikutip Sabtu (2/12) disebutkan bahwa per tanggal 30 November 2023, tabulasi saham GOTO oleh GPF tersisa sebanyak 67,68 miliar lembar atau setara 5,63%. Sebelumnya pada 29 November 2023, GPF masih menggenggam 5,64% atau setara 67,71 miliar lembar saham GOTO.

GPF merupakan lembaga atau institusi yang sengaja dibentuk perusahaan saat melakukan IPO. Menilik prospektus GOTO, GPF merupakan lembaga atau institusi yang mengurusi program kompensasi saham untuk karyawan, konsultan, mantan karyawan dan jajaran manajemen kunci emiten decacorn teknologi itu.

Namun pemegang saham GOTO lainnya dengan persentase di atas 5% yakni Taobao China Holding Limited dan SVF GT Subco (Singapura) Pte terpantau masih bertahan dengan kepemilikan sahamnya.

Taobao tercatat menggenggam 104,73 miliar saham GOTO atau setara 8,72%. Sedangkan perusahaan investasi raksasa global Softbank lewat anak usahanya SVF GT Subco menguasai 91,55 miliar atau setara 7,62% atas perusahaan gabungan Gojek dan Tokopedia tersebut.

 

 

 

 

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...